Pelatih Bhayangkara FC Kritik Perawatan Rumput Stadion Liga 1

VIVA – Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, melontarkan kritiknya terkait penyelenggaraan Liga 1 2021/22. Dia menilai PT. Liga Indonesia Baru selaku operator juga harus memperhatikan fasilitas pertandingan yang terus digunakan tanpa henti.

Yang dimaksud oleh Munster adalah perihal kondisi rumput lapangan. Dengan jadwal kompetisi yang sangat padat, perawatan rumput jadi sedikit terabaikan.

Dia melihat kondisi rumput Stadion I Wayan Dipta, Bali, yang menjadi lokasi pertandingan Bhayangkara menghadapi Persib Bandung (6/2), sudah cukup tinggi. Menurutnya, hal itu bisa membahayakan pemain.

Pasalnya, pemain bisa lebih cepat lelah karena butuh tenaga ekstra dalam mengalirkan bola. Selain itu, dengan jadwal yang padat, semakin memperbesar potensi pemain mengalami cedera.

Karena tak menutup kemungkinan bahwa di stadion yang lain juga mengalami masalah serupa, maka itu dia berharap operator bisa memperhatikan berbagai hal kecil lainnya yang menyangkut pertandingan. Pun dengan kick-off pertandingan yang terlalu malam. Sebab, keselamatan pemain adalah hal yang utama dalam sebuah kompetisi.

"Dengan padatnya jadwal liga mungkin hal-hal kecil butuh perhatian khusus, salah satunya kondisi lapangan. Karena bisa dilihat kondisi rumput cukup tebal yang bisa membuat pemain lebih capek. Apalagi, kondisinya juga sudah terlalu malam," kata pelatih asal Irlandia Utara dalam konferensi pers usai pertandingan.

"Saya harap perawatan lapangan bisa lebih diperhatikan karena menyangkut keselamatan pemain yang sangat penting dalam kompetisi ini," jelasnya.

Berikutnya, The Guardian akan menghadapi Bali United di Stadion I Gusti Ngurah Rai pada Sabtu, 12 Februari 2022.