Persija Resmi Berpisah dengan Angelo Alessio
- instagram.com/persija
VIVA – Persija Jakarta akhirnya memilih untuk berpisah dengan pelatih Angelo Alessio saat Liga 1 baru berjalan setengah musim. Keputusan ini diambil setelah melihat evaluasi tim hingga pekan ke-20.
Alessio sejatinya memulai perjalanan di Liga 1 dengan cukup baik. Dia membawa Persija mengoleksi 25 poin di putaran pertama, hasil dari 6 kemenangan, 7 hasil seri, dan 4 kekalahan.
Sayangnya, performa Persija malah mandek dan tak kunjung meningkat di putaran kedua. Macan Kemayoran hanya menambah empat poin dari tiga laga awal putaran kedua. Padahal, mereka sudah kedatangan pemain baru berkualitas macam Makan Konate dan Ahmad Bustomi.
Sejauh ini, Macan Kemayoran baru mengoleksi 7 kemenangan, 8 imbang, dan 5 kekalahan. Marko Simic cs pun terdampar di peringkat 8 klasemen sementara dengan 29 poin. Hal itulah yang menjadi alasan kuat manajemen untuk sepakat mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Italia.
"Keputusan ini diambil murni karena alasan profesional. Persija memerlukan perubahan, dan ini adalah salah satu bagian yang harus dilewati untuk mengubah Persija ke arah yang lebih baik," kata Presiden Persija, Mohamad Prapanca, dalam keterangan pers yang diterima VIVA.
Kendati demikian, Prapanca turut mengucapkan terima kasih kepada Angelo. Sebab, dia berani berjuang bersama-sama dengan memberikan kesempatan kepada para pemain akademi Persija untuk ambil bagian di Liga 1 musim ini. Alhasil, para pemain muda semakin matang dan sebagian sudah siap menjadi andalan.
“Terlepas dari hasil yang memang tidak memuaskan, kami juga ingin berterima kasih kepada Angelo Alessio karena berani memberikan kesempatan kepada para pemain muda Persija untuk mencicipi atmosfer Liga 1," ucap Prapanca.
"Hal tersebut akan menjadi pondasi Persija dalam membangun tim di masa depan. Kami juga mendoakan Angelo untuk sukses dalam kariernya ke depan," lanjutnya.
Sebelumnya, Alessio datang menggantikan Sergio Farias yang terpaksa berpisah dengan Persija akibat pandemi COVID-19. Kemudian, Macan Kemayoran ditangani sementara oleh Sudirman untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Farias.
Alessio direkrut lantaran memiliki background yang cukup mumpuni sebagai asisten pelatih Antonio Conte saat di Juventus, Timnas Italia, dan Chelsea. Di awal musim, Persija memberikan target juara kepadanya yang akhirnya batal terwujud lantaran harus berpisah di tengah jalan.