Dari Striker Jadi Bek Sayap Lantas Didapuk Sebagai Mutiara Arema FC
- liga-indonesia.id
VIVA – Pemain muda Arema FC, Nasir sedang naik daun. Semua itu berkat penampilan apiknya ketika membela Singo Edan berhadapan dengan Persebaya Surabaya, Kamis 15 Agustus 2019 lalu.
Nasir yang semula merupakan pemain depan diplot sebagai bek sayap kiri oleh pelatih Arema FC, Milomir Seslija. Kebetulan ketika itu itu pemain andalan Singo Edan, Johan Alfarizi tidak bisa tampil karena cedera.
Untuk diposisi penyerang, Nasir harus bersaing dengan Sylvano Comvalius, Dendi Santoso, Rivaldy Bawuo, Nur Hardianto, dan Ricky Kayame. Karena kesulitan bersaing itulah, kemudian dia dicoba bermain di posisi bek sayap.
Milomir berharap, dengan penampilan apik Nasir belakangan ini, tak lantas membuat Aremania tidak bersabar. Di usia muda, pemain butuh waktu agar bisa mengasah kemampuan.
"Saya melihat Nasir adalah pemain yang bagus. Dia selalu serius saat berlatih dan dia merupakan mutiara bagi Arema FC. Tetapi semua harus sabar. Jangan seperti di Piala Presiden ketika dia melakukan kesalahan semua langsung mem-bully," kata Milomir.
"Nasir memainkan peran yang baik lawan Persebaya meskipun tidak bermain di posisinya. Tetapi posisinya yang sekarang banyak membantu dirinya menjadi pemain bagus. Tim yang memiliki dua winger terbaik normalnya menjadi tim terbaik," imbuhnya.
Arema FC bakal bermain melawan PSIS Semarang, di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu, 31 Agustus 2019. Milomir memberi sinyal bahwa Nasir akan dimainkan dalam laga itu, dan berharap sang pemain terus konsisten dengan performa yang ditampilkan.
"Saya rasa Nasir bermain lebih bagus di posisinya yang sekarang. Sebab, dia tahu kapan harus naik ke depan dan bertahan. Seperti saat lawan Persebaya dirinya terus melakukan duel dengan Irfan Jaya dengan sedikit melakukan pelanggaran," tuturnya.
Nasir bergabung dengan Arema FC sejak 2017 lalu. Dia sempat pula mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-23 asuhan Luis Milla Aspas yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.