Gol Cepat PS Tira Rusak Skema Bermain Bali United
- ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
VIVA – Bali United harus puas berbagi angka dengan tamunya PS Tira, kala keduanya bentrok di Stadion I Wayan Kapten Dipta Gianyar dalam laga lanjutan Liga 1. Bermain di hadapan publik sendiri, Serdadu Tridatu harus tertinggal terlebih dahulu dari tamunya berkat gol cepat yang dicetak Aleksandar Rakic kala laga baru berjalan 1 menit. Beruntung Ilija Spasojevic berhasil menyamakan kedudukan pada menit 43.
Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro mengakui gol cepat The Army membuyarkan konsentrasi anak asuhnya. “Saya kira gol yang terjadi di menit awal itu yang membuat pemain akhirnya tergesa-gesa dan bermaun sedikit di luar scenario,”kata Widodo usai laga, Senin 24 September 2018.
Sejatinya, Widodo menerapkan skema bermain progressive position. “Jadi built up dari belakang dengan position,” urainya. Hanya saja, gol cepat itu membuyarkan skema yang dipilihnya saat melawan tim asuhan Nil Maizar itu.
“Tapi, naluri seorang pemain begitu tertinggal, mereka ingin buru-buru menyerang ke depan. Akhirnya tidak jadi progressive position, malah direct pass, long passing,” ujarnya.
Jeda babak pertama hal itu dijadikan bahan evaluasi oleh Widodo. Ia menilai hal itu yang perlu dibenahi dari skuatnya. “Itu sudah saya ingatkan. Ini yang harus diperbaiki, di mana ketika kita tertinggal, kita tetap harus bisa menguasai permainan. Dan tadi di babak kedua kita bisa menguasai dan ada peluang, meski tidak terjadi gol,” katanya.
Kendati begitu, Widodo tetap mengucapkan terima kasih kepada anak asuhnya yang sudah bekerja keras di atas lapangan. “Inilah sepakbola. Di satu sisi diperbaiki, tapi di sisi lain harus ada yang dibenahi juga. Terima kasih kepada pemain yang sudah bekerja keras. Ini hasil maksimal yang bisa kita raih. Ke depan kita harus lebih bekerja keras lagi,” ucap Widodo.
Hal senada diungkapkan penggawa Bali United, I Made Andhika Wijaya. Menurutnya, ia dan rekan-rekannya sudah bekerja keras di atas lapangan. Hanya saja, kemenangan belum dapat diraih. “Kami sudah bekerja keras. Mungkin ini belum rezeki, belum diberi kemenangan. Ke depan kami harus bisa bermain lebih maksimal lagi,” papar dia.