Duka Mendalam Pele untuk Tragedi Chapecoense
- zimbio.com
VIVA.co.id – Legenda sepakbola Brasil, Edison Arantes do Nascimento atau Pele, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tragedi yang menimpa klub Chapecoense. Bagi Pele, sebagai warga Brasil, situasi ini diakui Pele sangat sulit.
Selasa lalu, dunia sepakbola dikejutkan atas kecelakaan pesawat yang ditumpangi rombongan Chapecoense. Insiden terjadi ketika mereka menuju Kolombia untuk memainkan laga final Sudamericana 2016.
Laga final seharusnya dimainkan pada Kamis, 1 Desember, pukul 06.45 WIB. Dalam insiden tersebut, 71 orang meninggal dunia, 22 di antaranya adalah pemain Chapecoense. Sedangkan sisanya adalah pelatih, staf klub dan para jurnalis.
"Ini momen yang sangat menyedihkan, juga untuk Brasil tentunya. Saya memohon kepada Tuhan agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan pemulihan secepatnya," kata Pele kepada ESPN.
"Kami harus berdoa dan berharap yang positif untuk para keluarga korban. Bagi kami warga Brasil, tragedi ini terasa amat sulit diterima, kami seolah belum bisa percaya dan masih terkejut," ujarnya.
Di final Sudamericana 2016, lawan yang akan dihadapi Chapecoense adalah Atletico Nacional. Sebagai tanda penghormatan, Nacional meminta CONMEBOL untuk memberikan trofi juara untuk Chapecoense.
Juara Sudamericana 2015, Independiente Santa Fe, juga melakukan hal serupa. Untuk menghormati Chapecoense, Sante Fe menyerahkan replika trofi Sudamericana untuk tim asal Brasil tersebut.
"Santa Fe hari ini menyerahkan replika trofi Sudamericana kepada Chapecoense. Kami melihat antara kami memiliki mimpi yang sama, trofi ini juga milik kalian," bunyi cuitan Santa Fe di akun Twitter resminya.