Atletico Nacional Minta Chapecoense Dinyatakan Sebagai Juara

Puing pesawat tim sepakbola Brasil yang jatuh di Kolombia.
Sumber :
  • Twitter/Medellin 360 Radio Colombia

VIVA.co.id – Dunia sepakbola berduka akibat kecelakaan pesawat yang menewaskan 76 orang, termasuk 22 anggota tim sepakbola Brasil, Chapecoense, Selasa 29 November 2016. Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai penjuru dunia, termasuk dari klub-klub dan pencinta sepakbola Indonesia.

Pesawat jatuh dalam perjalanan ke Kolombia, membawa pemain untuk laga final Copa Sudamericana 2016 melawan raksasa Kolombia, Atletico Nacional. Chapecoense memang tengah menjadi sensasi di Brasil. Sebuah klub kecil yang mulai menapak kejayaan, sehingga disebut seperti Leicester City dari Brasil.

Dilansir dari Mirror, Rabu 30 November 2016, Copa Sudamericana adalah turnamen bergengsi di CONMEBOL, setara dengan Liga Europa di Eropa. Kecelakaan menjadi pukulan bagi publik kota Chapeco, yang bermimpi merayakan keajaiban dengan titel juara seperti publik kota Leicester pada akhir musim lalu.

Namun, mereka kini dapat terhibur, karena Atletico Nacional telah mengonfirmasikan mereka meminta CONMEBOL untuk menyatakan Chapecoense sebagai juara Copa Sudamericana 2016. Chapecoense bisa dikatakan hancur, karena semua pemain inti, staf pelatih, dan direktur klub tewas dalam kecelakaan.

Bek Atletico Nacional, Gilberto Garcia, menyampaikan pada wartawan dengan penuh nada duka, bahwa klub masih menunggu keputusan dari CONMEBOL. "Ofisial akan berbicara, tapi kami ingin mereka menyatakan Chapecoense sebagai juara," katanya.

"Ini sesuatu yang kami mau. Ini inisiatif kami, dan saya tahu dunia sepakbola akan menginginkannya juga. Kami berharap CONMEBOL mewujudkannya. Kami juga ingin mengirimkan semua perhatian kami bagi keluarga para korban," ucap Garcia. (one)