76 Tewas dalam Insiden Pesawat Tim Sepakbola Brasil
- Twitter/Medellin 360 Radio Colombia
VIVA.co.id – Kepolisian Kolombia akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi, terkait jumlah korban dalam insiden jatuhnya pesawat yang mengangkut tim sepakbola Brasil, Selasa 29 November 2016. Sebanyak 76 orang dipastikan tewas, dan lima selamat dalam kondisi luka parah.
Dilansir dari Guardian, komandan kepolisian regional Jose Gerardo Acevedo, mengatakan sebelumnya ditemukan enam korban selamat. "Satu korban selamat akhirnya meninggal, dan seluruh sisanya tewas. Total jumlah korban tewas 76 jiwa," kata Acevedo.
Pejabat setempat mengatakan, jenazah para korban masih ada di lokasi, dan baru dipindahkan setelah matahari terbit. Organisasi pers Brasil menyebutkan, ada 21 reporter yang turut dalam perjalanan klub Chapecoense, yang dijadwalkan tampil dalam final Copa Sudamericana 2016.
Televisi Brasil Globonews, menyebutkan korban selamat adalah tiga pemain Chapecoense, yaitu full back Alan Ruschel, kiper Danilo, dan kiper cadangan Jakson Follmann. Dua lainnya diperkirakan ahli fisioterapi Rafael Gobbato, serta seorang pramugari.
Penyebab kecelakaan sebelumnya disebut karena pesawat kehabisan bahan bakar, dalam perjalanan dari Bolivia ke Medellin. Namun, belakangan dikatakan karena masalah kelistrikan. Kepala otoritas penerbangan sipil Kolombia, Alfredo Bocanegra, menyebut pesawat sebenarnya telah diberikan prioritas untuk mendarat.
Sayangnya, pesawat kemudian hilang kontak dengan menara kendali, dan dipastikan jatuh di wilayah pegunungan Medellin. Setidaknya 90 petugas penyelamat dilaporkan terlibat dalam pencarian korban di lokasi.
Chapecoense adalah klub papan tengah Brasil, yang baru memperoleh promosi ke divisi tertinggi pada 2014. Mereka kemudian membuat kejutan, dan bisa berlaga di Copa Sudamericana yang setingkat dengan Liga Europa. (one)