Rekor Copenhagen Bisa Rusak Mimpi Leicester

Striker Leicester Ahmed Musa (kanan) merayakan gol.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Leicester City berpotensi untuk mencetak sejarah baru di matchday 4 Liga Champions, Rabu 2 November 2016 atau Kamis dini hari WIB. Mereka berpeluang untuk menembus fase gugur Liga Champions.

Hanya butuh satu poin bagi Leicester untuk menembus babak 16 besar Liga Champions. Andai itu terjadi, maka Leicester mencetak rekor baru. Mereka akan tampil untuk kali pertama di ronde kedua kompetisi Eropa.

Sudah tiga kali Leicester tampil di kompetisi Eropa. The Foxes pernah berlaga di European Cup Winners pada musim 1961/62. Lalu, mereka tampil dua kali di UEFA Cup (sekarang Liga Europa), yaitu pada musim 1997/98 dan 2000/01. Dari tiga kali tampil di pentas Eropa, langkah Leicester selalu tertahan di ronde pertama.

Dini hari nanti WIB, rekor buruk tersebut bisa terhenti. Namun, manajer Leicester, Claudio Ranieri, merasa impian Leicester mencetak sejarah pada pertandingan nanti bisa saja rusak.

Wajar jika Ranieri merasakan ketakutan tersebut. Sebab, lawan mereka, FC Copenhagen, punya rekor bagus saat bermain di kandangnya, Telia Parken. Sudah 28 laga kandang dilakoni Copenhagen tanpa kalah.

"Kami bisa menulis babak baru dalam sejarah Leicester. Tapi, mungkin bukan untuk malam nanti. Kami sangat menghormati Copenhagen," kata Ranieri seperti dikutip Daily Mirror.

"Tentu saja, saya ingin semuanya cepat selesai. Saya terus memikirkan bagaimana kami bisa memenangkan pertandingan ini dan bagaimana kami bisa mengatasi laga ini. Sebab, kami semakin dekat meraih sebuah prestasi yang spesial," lanjutnya. (one)