Tak Tahan Terus Dihina, Wasit Ini Menangis di Lapangan
Kamis, 31 Desember 2015 - 00:01 WIB
Sumber :
<
p>
VIVA.co.id - Seorang wasit di Ligue 1 Tunisia, Yassin Hroh tak kuasa menahan tangis kala sedang memimpin pertandingan antara CA Bizertin vs Marsa. Apa sebab wasit tersebut menangis dan memilih untuk menghentikan pertandingan sementara?
Usut punya usut, Sport Bible melansir rupanya ulah para penonton di tribun stadion yang membuat Yassin menangis. Dia tidak tahan karena para penonton terus menghinanya.
Yang lebih parahnya lagi, hinaan yang diarahkan kepada Yassin menuju kepada sang Ibu. Para penonton tidak berhenti menyanyikan yel-yel hinaan kepada Ibu dari Yassin sepanjang laga berjalan.
Tak disebutkan secara spesifik bagaimana para penonton di stadion memberikan hinaannya. Namun, seusai pertandingan, Yassin mengungkapkan isi hatinya kepada wartawan.
Dia mengakui, hinaan yang dilontarkan oleh para penonton sangat menyakitkan, dan tidak bisa diterimanya. Karena tidak bisa berbuat apa-apa, akhirnya dia meneteskan air mata saat pertandingan sedang berlangsung.
"Sulit untuk menahan air mata begitu mendengar penghinaan seperti itu. Tidak ada yang sua mendengar Ibunya dihna. Tuhan memberati Ibu saya," tutur Yassin.
Baca Juga :
Usut punya usut, Sport Bible melansir rupanya ulah para penonton di tribun stadion yang membuat Yassin menangis. Dia tidak tahan karena para penonton terus menghinanya.
Yang lebih parahnya lagi, hinaan yang diarahkan kepada Yassin menuju kepada sang Ibu. Para penonton tidak berhenti menyanyikan yel-yel hinaan kepada Ibu dari Yassin sepanjang laga berjalan.
Tak disebutkan secara spesifik bagaimana para penonton di stadion memberikan hinaannya. Namun, seusai pertandingan, Yassin mengungkapkan isi hatinya kepada wartawan.
Dia mengakui, hinaan yang dilontarkan oleh para penonton sangat menyakitkan, dan tidak bisa diterimanya. Karena tidak bisa berbuat apa-apa, akhirnya dia meneteskan air mata saat pertandingan sedang berlangsung.
"Sulit untuk menahan air mata begitu mendengar penghinaan seperti itu. Tidak ada yang sua mendengar Ibunya dihna. Tuhan memberati Ibu saya," tutur Yassin.