Uruguay Dituding Main Kotor, Suarez Tak Terima

Pemain Uruguay, Luis Suarez
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- Laju Uruguay di Copa America 2015 dipastikan terhenti. Sang juara bertahan dikalahkan tuan rumah Chile 1-0 di Estadio Nacional Santiago, 24 Juni 2015.


Citra buruk mengiringi tersingkirnya Uruguay. Dua pemain La Celeste, Edinson Cavani dan Jorge Fucile, harus menerima kartu merah saat melawan Chile. Uruguay dianggap sebagai tim yang bermain kotor.


Melihat negaranya dikritik, Luis Suarez tak tinggal diam. Lewat akun Twitter-nya,
@luissuarez9
memberi pembelaan terhadap rekan-rekan senegaranya.


"Halo semuanya. Pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih pada semua rekan setim saya yang memberikan segalanya di Copa, memberikan segalanya untuk seragam kebanggaan ini. Saya tak bisa berkata-kata lagi. Terima kasih dan bangga menjadi warga Uruguay," tulis Suarez seperti dilansir
Four Four Two
.

"Untuk mereka yang mengatakan Uruguay bermain kotor, memukul, memprotes wasit, dan lain-lain, ingatlah bahwa Uruguay sudah merebut 15 gelar Copa America. Jadi, untuk siapa saja yang protes, lihat negara kalian sendiri, tanpa gelar. Ayo Uruguay!" lanjut striker Barcelona ini.

Suarez harus absen di Copa America kali ini. Pemain 28 tahun ini masih menjalani hukuman akibat menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini, di Piala Dunia 2014.


Uruguay masih tercatat sebagai tim pengoleksi Copa America terbanyak, dengan 15 gelar. Di bawah mereka ada Argentina (14 gelar) dan Brasil (8 gelar). (one)