Stadion Megah Eks Piala Dunia 2014 Kini Jadi Parkiran Bus

Rabu, 11 Maret 2015 - 12:20 WIB
Oleh :
Estadio Mane Garrincha
Sumber :
  • Twitter
VIVA.co.id
- Pemerintah Brasil mati-matian menggelar Piala Dunia 2014 lalu. Dengan dana yang tidak sedikit, Negeri Samba, bersolek demi pesta akbar tersebut. Di tengah arus demonstrasi warganya, pemerintah Brasil, terus membangun berbagai sarana infrastruktur, termasuk sejumlah stadion megah yang digunakan sebagai venue.


Estadio Mane Garrincha salah satunya. Stadion yang terletak di Brasilia ini merupakan stadion termahal kedua yang pernah ada. Memiliki kapasitas hingga 72 ribu tempat duduk, Mane Garrincha, menghabiskan dana  £350 juta atau Rp 6,9 triliun dalam pembangunannya. Stadion megah ini hanya kalah dari Stadion Wembley di Inggris.


Namun sejak Piala Dunia 2014 berakhir, stadion ini sepi pengunjung. Selain hanya menggelar pertandingan persahabatan, stadion megah ini jarang sekali beroperasi. 


Baca Juga :
Blatter Puji Persiapan Rusia Gelar Piala Dunia 2018
20 Kutipan Kenangan 2014 dalam Dunia Sepakbola (2)
Kondisi ini tentu saja membuat pengelola kesulitan dalam melakukan perawatan. Maklum, biaya pemeliharaan mencapai £130 ribu atau Rp2,5 miliar  per bulannya.


Seperti dilansir Metro.co.uk , Dewan Kota, akhirnya mencari solusi untuk mengatasi kendala tersebut. Mereka berusaha memaksimalkan setiap ruangan yang berpotensi untuk disewakan, seperti ruang perkantoran dan ruang rapat yang ada di dalamnya.


Sedangkan di sisi luar, Dewan Kota, menyewakannya sebagai lahan parkir bagi bus. Setidaknya 400 bus berukuran besar, setiap harinya memenuhi jalanan stadion. Ironis!


![vivamore="
Baca Juga
:"]

Hasil Lengkap Pertandingan Liga Champions Dini Hari Tadi

Pemain Muda Indonesia Pimpin Tim Akademi Madrid

Bosan Digosipkan, Neymar 'Mesra' dengan Wanita Bertato

Bomber Madrid Ketiban Sial Gara-gara Sebuah Foto 'Panas'

3 Indikasi Di Maria Bakal Dilepas MU

[/vivamore]

(ren)

Baca Juga :
Mantan Pimpinan FA Ajak UEFA Boikot Piala Dunia 2018
Presiden FIFA Sebut Messi Tak Pantas Raih Bola Emas
Piala Dunia 2022 Dimainkan Tengah Malam, Pemain Ngantuk?