Mantan Bek MU Dihukum Penjara 1 Tahun karena Dituduh Telantarkan Anak
- /www.instagram.com/patrice.evra
Inggris – Nasib mantan bek bintang Manchester United (MU), Patrice Evra, belakangan ini kian miris. Pria yang gantung sepatu pada 2019 lalu itu kini dijatuhi hukuman penjara yang ditangguhkan selama satu tahun.
Dia dituduh menelantarkan anak-anak dan mantan istrinya., Sandra Evra. Pria yang saat ini berusia 43 tahun itu gagal membayar tunjangan yang disepakati kepada sang mantan kekasih tersebut.
Evra memiliki hutang sebesar hampir 1 juta euro (Rp17 miliar) menurut laporan Le Parisien. Dia dan Sandra berpisah sejak 2020 lalu, tetapi kasus perceraian mereka dikabarkan belum tuntas.
Mereka saat ini diketahui memiliki dua orang anak dengan satu orang putra berusia 19 tahun dan putri berusia 10 tahun. Namun pihak pengacara Evra saat ini mengajukan banding atas putusan yang ditetapkan pekan ini.
“Patrice Evra dijatuhi hukuman karena meninggalkan keluarganya. Mantan kapten Timnas Prancis itu dinyatakan bersalah oleh pengadilan pidana Nanterre dan dijatuhi hukuman 12 bulan penjara dengan masa percobaan yang ditangguhkan. Dia mengajukan banding,” bunyi laporan Le Parisien, Jumat 12 Juli 2024.
Kasus Evra dengan mantan istrinya ini telah berjalan alot. Dia juga kini diminta untuk menanggung biaya hukum mantan istrinya tersebut sebesar 4 ribu euro (Rp70 juta) sebagai bentuk ganti rugi moral.
Sekadar informasi, Evra merupakan salah satu pemain hebat MU di masanya. Dia bergabung dengan Iblis Merah sejak 2006 silam dari klubnya di Prancis, Monaco.
MU juga menjadi klub pertamanya di Liga Inggris, Premier League. Selama memperkuat tim tersebut, Evra telah mengoleksi satu titel Liga Champions pada 2007-2008 dan juara Piala Dunia Antarklub pada 2009.
Evra dan MU juga menjuarai Premier League lima kali mulai musim 2006-2007 hingga 2008-2009 dan 2010-2011, serta 2012-2013. Prestasinya di Inggris juga masih banyak lagi. Bersama MU, Evra pernah tiga kali juara Piala Liga Inggris pada 2006, 2009, dan 2010. Sementara di Piala Super Inggris dia juara empat kali pada 2007-2008, 2008-2009, 2011-2012, dan 2013-2014.