Emosi Hingga Tonjok dan Ludahi Wajah Lawan, Pemain Ini Justru Ketahuan Palsukan Identitas
- Istimewa
Amerika Serikat – Pemain Liga Amerika Serikat (MLS) menggunakan identitas palsu agar bisa bermain di Liga Amatir. Akan tetapi, semua terbongkar karena dia menonjok wajah lawan saat sedang bertanding.
Pemain tersebut adalah Matko Miljevic, jebolan dari akademi Boca Junior. Pada 2021, dia menandatangani kontrak dengan CF Montreal yang berdurasi selama tiga tahun.
Namun, sampai sekarang dia baru mencatatkan 35 penampilan bersama CF Montreal. Pemain Amerika Serikat U-20 ini menyumbangan dua gol dan dua assist.
Untuk musim ini, Matko Miljevic tercatat baru bermain dalam delapan pertandingan. Namun di saat yang sama, dia bermain untuk Rage di Liga Amatir QCSL.
Bersama Rage, sudah enam gol dan dua assist yang dia sumbangkan. Itu dihasilkan dalam tiga pertandingan, dan satu di antaranya membuat dia terpilih sebagai man of the match.
Rasa frustrasi Miljevic yang jarang mendapat tempat di tim utama Montreal membuat nekat mengikuti ajakan teman main di Liga Amatir. Dan itu membuat pemain berusia 22 tahun sekaligus melanggar kontraknya.
Mengutip Marca, sang pemain merasa bebas bisa bermain di Liga Amatir dengan menggunakan identitas palsu. Tapi sikap emosional membuat identitas palsunya terungkap.
Miljevic mendapat hinaan menggunakan bahasa Spanyol dari lawan. Dia kehilangan kendali dengan meludahi dan menonjok wajah lawannya. Akibatnya Miljevic diganjar kartu merah oleh wasit.
Aksinya itu kemudian diketahui orang banyak. Sampai ada yang membongkar jika dia adalah pemain Montreal yang mentas di MLS.
Bukan cuma masalah dengan klub yang menanti Miljevic. Lawan yang dia tonjok wajahnya juga tak terrima dan berniat untuk mengajukan tuntutan.