FIFA Ubah Format Playoff Antarbenua Menuju Piala Dunia 2022

VIVA – Playoff antarbenua menuju putaran final Piala Dunia 2022 hanya akan dipertandingkan satu leg sehingga tak lagi digelar dengan sistem kandang-tandang seperti biasanya.

Babak playoff antarbenua akan menampilkan empat negara yang gagal lolos otomatis dari zona AFC (Asia), CONMEBOL (Amerika Selatan), OFC (Oseania), dan CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Karibia).

Empat negara tersebut akan memperebutkan dua tiket terakhir di putaran final Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar.

Pengundian dijadwalkan, pada 26 November 2021 dengan dua pertandingan yang akan diadakan di tempat netral pada 13 dan 14 Juni 2022.

FIFA sebelumnya telah mengandopsi format playoff yang dipertandingan secara dua leg, tetapi sekarang mereka mengubahnya menjadi hanya satu leg.

Disebabkan oleh Pandemi Virus Corona

Langkah itu dilakukan, "sebagai akibat gangguan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang disebabkan oleh pandemi virus Corona," menurut FIFA, seperti dikutip Inside The Games, Sabtu 20 November 2021.

Nantinya, jatah playoff antarbenua dari AFC akan didapatkan oleh pemenangan dua antara peringkat ketiga masing-masing grup di putaran terakhir.

Sedangkan, dari CONCACAF, jatah playoff bakal didapatkan oleh negara yang menempati posisi keempat, dan di CONMEBOL adalah tim yang berada di peringkat kelima.

Sementara itu, OFC memang hanya mendapatkan satu tempat yang tersedia melalui jalur playoff.

Australia dan Peru adalah pemenang playoff antarbenua pada kualifikasi Piala Dunia 2018 setelah masing-masing mengalahkan Honduras dan Selandia Baru.