7 Fakta Mengejutkan Pekan Keempat Liga Champions
- Squawka
VIVA – Pekan keempat Liga Champions tuntas digelar tengah pekan ini. Sejumlah fakta menarik pun tercipta. Seperti apa? Berikut ini rangkumannya seperti dilansir dari Soccerway, Kamis 4 November 2021:
Banjir Gol
Sejumlah pertandingan banjir gol. Seperti di Allianz Arena kala Bayern Munich melumat Benfica dengan skor 5-2 di Grup E, Selasa 2 November 2021. Sementara Juventus sukses melumat Zenit St Petersburg dengan skor 4-2 di Grup H.
Sehari berselang, Rabu 3 November 2021, jawara Premier League Manchester City menghajar Club Brugge 4-1 di Etihad Stadium di Grup A. Di saat yang sama, Sporting Lisbon juga menang besar 4-0 saat menjamu Besiktas (Grup C).
Pemain Bayern Munich, Thomas Mueller dan Kingsley Coman.
- Twitter/@FCBayern
Top Five
Hingga pekan keempat, ada lima klub yang belum terkalahkan. Mereka adalah: Paris Saint Germain (Grup A), Liverpool (Grup B), Ajax Amsterdam (Grup C), Bayern Munich (Grup E), dan Juventus (Grup H).
4 Sempurna
Ada empat tim yang sukses meraih poin sempurna dari empat pertandingan pertama Liga Champions (12 poin). Kandidat kuat juara pun disematkan kepada mereka. Yaitu: Liverpool, Ajax Amsterdam, Bayern Munich, dan Juventus.
Topscorer
Robert Lewandowski (Bayern Munich) masih di puncak klasemen pencetak gol terbanyak dengan torehan 8 gol. Posisi kedua dihuni Sebastian Haller (Ajax) dengan 6 gol. Disusul Cristiano Ronaldo (MU) dan Mohamed Salah (Liverpool) dengan 5 gol.
Penyerang Bayern Munich, Robert Lewandowski
- twitter.com/FCBayernEN
Top Assist
Tiga pemain mengantongi jumlah assist yang sama di puncak daftar klasemen. Mereka adalah Bruno Fernandes (MU), Antony (Ajax), dan Leroy Sane (Bayern Munich). Ketiganya sama-sama sudah membukukan 4 assist.
Bayern Munich Ganas
Sejauh ini, Bayern menjadi tim paling ganas dalam menjebol gawang lawan. Sudah 17 gol yang dibukukan Bayern dalam empat pertandingan pertama Liga Champions. Disusul ManCity (15 gol), Ajax (14 gol), dan Liverpool (13 gol).
RB Leipzig Jadi Bulan-bulanan
Wakil Jerman ini menjadi tim dengan pertahanan paling lemah. Dari empat pertandingan yang sudah dijalani, RB Leipiz telah kebobolan 13 gol. Ini jumlah terbanyak gol kebobolan satu tim di Liga Champions musim ini.