Dilarang Ada di Timnas Spanyol

VIVA – Timnas Spanyol bersiap menjalani pertandingan semifinal EURO 2020 melawan Italia. Duel ini tersaji di Wembley Stadium, London, Inggris pada Rabu dini hari WIB 7 Juli 2021.

Pelatih Spanyol, Luis Enrique meminta anak asuhnya untuk fokus penuh menatap pertandingan ini. Lawan yang mereka hadapi adalah Timnas Italia yang selalu menang sejak fase grup.

Enrique juga berbicara soal anak asuhnya yang diminta untuk mengelola motivasi dan fokus yang tepat untuk menghadapi pertandingan ini. Dia menegaskan hal itu tak boleh dilakukan secara berlebihan.

Untuk membuatnya menjadi pas, Enrique punya sosok psikolog bernama Joaquin Valdes. Setiap pemain akan diobservasi psikologisnya selama EURO 2020 berlangsung.

"Kami punya Joaquin Valdes untuk menangani psikologis selama EURO 2020, dan faktanya kami mencoba untuk menghindari siapa pun yang terlalu bersemangat dalam ajang besar seperti ini," kata Enrique, dikutip dari laman resmi UEFA.

Motivasi dan fokus yang tepat menjadi penting bagi Enrique. Pemain Spanyol menurut dia harus memiliki itu, sehingga semuanya tetap stabil ketika berada di atas lapangan dalam situasi seperti apa pun.

Tekad Spanyol untuk menang melawan Italia menurut Enrique ada dalam diri para pemain. Karena sejatinya, situasi di atas lapangan yang paling menentukan.

Enrique percaya para pemainnya sudah siap mengemban semua tanggung jawab yang ada. Baik mereka yang selama ini jadi pemain inti, maupun yang duduk di bangku cadangan punya sikap yang sama.

"Saya cuma pemimpin di luar lapangan. Pemimpin sebenarnya adalah para pemain dan saya punya banyak dari mereka yang memiliki sikap itu," tutur Enrique.

Jika nantinya Tim Matador menang atas Italia, menurut Enrique, yang layak mendapat apresiasi adalah para pemain itu sendiri.

"Jika kami memenangkan pertandingan ini dan lolos ke final, maka itu sepenuhnya tergantung pada para pemain tim nasional kami ini," imbuhnya.