Kiper Timnas Spanyol Bongkar Alasan Kenapa Cetak Gol Bunuh Diri Konyol

VIVA – Kiper Timnas Spanyol, Unai Simon, akhirnya buka suara terkait gol diri yang dia cetak saat pertandingan babak 16 besar EURO 2020 kontra Kroasia di Parken Stadium, Kopenhagen, Minggu 28 Juni 2021.

Dalam laga tersebut, Simon melakukan blunder konyol yang menyebabkan gol cuma-cuma bagi Kroasia. Saat ingin menyambut backpass dari Pedri, Unai Simon malah tak bisa mengontrolnya yang membuat bola meluncur ke dalam gawang.

Setelah hampir tiga hari bungkam terkait gol bunuh diri konyol tersebut, kiper Athletic Bilbao itu menjelaskan, bahwa hal tersebut terjadi lantaran dia kehilangan kendali. Bahkan, Simon mengaku, sangat kesal lantaran dengan gol bunuh dirinya.

"Itu adalah kesalahan kendali. Saya sudah melihatnya enam atau tujuh kali tayangan ulangnya dan saya sedikit kesal tentang hal itu," kata Simon, dalam jumpa pers jelang laga perempatfinal kontra Swiss, seperti dikutip France 24, Kamis 1 Juli 2021.

Lebih lanjut, Simon menegaskan, bahwa dirinya tak mau menyalahkan alam saat mencetak own goal memalukan tersebut. Sebab, tujuannya saat itu adalah mencoba mengeluarkan bola kakinya.

"Matahari tidak menganggu saya dan (bola) tidak memantuk dengan canggung. Saya pikir saya hanya mencoba mengeluarkan bola dari kaki saya dengan mengendalikannya alih-alih menghentikannya," ungkapnya.

"Ini kecelakaan yang luar biasa dan sesuatu yang harus segera perbaiki," ucap penjaga gawang berusia 24 tahun tersebut.

Kesalahan fatal Simon memang tampaknya sudah bisa dimaafkan oleh publik Spanyol lantaran La Furia Roja berhasil memenangkan duel sengit 16 besar kontra Kroasia.

Setelah kebobolan lewat gol bunuh diri Simon pada menit 20, Spanyol mampu membalaskanya pada menit 38 melalui aksi Pablo Sarabia. Bahkan, mereka sukses berbalik unggul 3-1 berkat gol Cesar Azpilicueta (57') dan Ferran Torres (77').

Namun, skuad asuhan Luis Enrique itu tak bisa mempertahankan keunggulan dalam waktu normal setelah Mislav Orsic memperkecil kedudukan pada menit 85 dan menyamakan kedudukan lewat Mario Pasalic di masa injury time sehingga pertandingan harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Beruntung, kelalaian Simon dalam menjaga gawang Spanyol berhasil dibayar tuntas oleh rekan setimnya di babak perpanjangan waktu. Adalah gol Alvaro Morata (100') dan Mikel Oyarzabal (103) yang membuat Spanyol unggul 5-3 atas Kroasia dan lolos ke perempatfinal.