Blunder Fatal Taktik De Boer Hancurkan Timnas Belanda
VIVA – Timnas Belanda menelan pil pahit di babak 16 besar Euro 2020. Mereka tersingkir setelah dikalahkan Republik Ceko dengan skor 0-2.
Dalam laga tersebut Belanda bermain dengan 10 orang sejak menit 55. Matthijs De Ligt dikartu merah karena sengaja melakukan handball untuk menghalau peluang dari Patrick Schick.
Banyak yang menjadikan De Ligt sebagai kambing hitam kegagalan tersebut. Namun mantan penggawa timnas Belanda, Nigel De Jong, faktor kesalahan bek Juventus itu bukan satu-satunya.
De Jong menilai, pelatih Frank De Boer juga membuat blunder taktik. Dia salah menerapkan pola permainan setelah tim kehilangan De Ligt.
Usai De Ligt keluar, De Boer memutuskan bermain tetap dengan lima pemain bertahan. Sebuah kesalahan besar menurut De Jong karena mereka butuh gol kala itu.
"Kita punya beberapa pemain yang bisa mengubah sistem menjadi 4-2-3 atau 4-4-1, namun masih bermain dengan lima bek," kata De Jong dikutip Daily Mail.
"De Boer seperti ingin bermain 0-0 sepanjang waktu. Dia tidak lagi percaya diri setelah kartu merah. Tidak ada intensitas, karakter, dan tim ini merindukan seorang pemimpin seperti Virgil Van Dijk," katanya lagi.