Hasil Studi: Liverpool Vs Atletico Jadi Bom Virus Corona
- twitter.com/LFC
VIVA – Sebuah studi merilis hasil mengejutkan atas masifnya penyebaran virus corona COVID-19 di Inggris. Laga antara Liverpool versus Atletico Madrid dalam leg 2 babak 16 besar Liga Champions di Anfield, telah menjadi bom dalam penyebaran virus corona.
Tak cuma duel itu, Cheltenham Festival juga jadi media penyebaran tercepat virus corona di Negeri Ratu Elizabeth. 10 Maret 2020, Cheltenham Festival memang dihadiri oleh penonton dalam jumlah yang begitu besar.
Ada 250 ribu orang berkumpul dalam ajang balap kuda terbesar di Inggris itu. Padahal, sehari sebelumnya Menteri Olahraga dan Budaya Inggris, Oliver Dowden, sudah mengimbau agar penonton membatalkan niatnya untuk datang lantaran potensi penyebaran virus corona yang begitu besar.
Memang, dari bukti yang ada, Liverpool dan Cheltenham merupakan dua daerah dengan jumlah pasien virus corona terbanyak di Inggris.
Dari data penelitian yang sudah dirilis, dilansir Daily Mirror, sekitar lima hingga enam persen di dua area itu, antara usia 20 dan 69 tahun, menderita virus corona disertai gejala.
Penyebaran melalui Liverpool bermula kala ada 3.000 fans Atletico yang berangkat langsung dari Madrid ke Anfield. Sangat berbahaya, karena Madrid sudah dikategorikan sebagai episentrum dari penyebaran virus corona di Spanyol.
Beberapa fans Liverpool, pasca laga tersebut juga menyatakan mengalami gejala virus corona. Setelah melakoni tes, mereka dinyatakan positif.
"Saya rasa, ajang olahraga seharusnya dihentikan setidaknya sepekan lebih awal," kata Profesor Spector dari King's College London, yang memimpin riset.
Baca juga:
Dokumen Rahasia Barcelona Bocor, Messi dan 2 Pemain Lain Selamat
Cerita Seram Bintang Premier League Terinfeksi Virus Corona Tanpa Kontak
Veteran UFC Calon Lawan Mike Tyson, Mirip Mayweather Vs McGregor