Neymar: Saya Tak Mau Bermain di PSG Lagi
- Instagram/@neymarjr
VIVA – Bak bola panas yang bergulir kencang, rumor bakal hengkangnya Neymar dari Paris Saint-Germain (PSG) semakin santer. Setelah mendapat kritik keras dari Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, sang megabintang membalas kritik keras yang dialamatkan kepadanya.
Dalam berita sebelumnya, Al-Khelaifi memberikan kritik keras kepada megabintang asal Brasil tersebut. Konglomerat berpaspor Qatar sepertinya sudah muak dengan sikap Neymar.
Dalam pernyataannya, Al-Khelaifi juga menyiratkan tak segan mendepak pemain yang dianggap tak berkontribusi maksimal terhadap tim.
"Tidak ada yang memaksa dia mengikat kontrak di sini. Dia tahu akan bergabung dengan proyek seperti apa," kata Al Khelaifi.
"Saya mau pemain yang memberikan segalanya bagi tim. Ada kontrak yang harus dihormati. Jika mereka tidak berpikir seperti itu, maka kita harus berbicara satu sama lain," ujarnya dikutip Daily Mail.
Setelah pernyataan Khelaifi tersebut, Neymar pun angkat bicara. Dengan tegas megabintang berusia 27 tahun itu menyatakan bahwa ia sudah tak ingin lagi bermain untuk PSG dan ingin hengkang.
Neymar menyebut ingin "pulang ke rumah". Pernyataan ini kembali menguatkan anggapan bahwa ia sangat ingin kembali bermain untuk Barcelona.
"Saya tidak mau bermain lagi di PSG. Saya ingin kembali pulang ke rumah. Tempat yang seharusnya tidak pernah saya tinggalkan," ucap Neymar dilansir Mundo Deportivo.
Neymar sebelumnya didatangkan PSG dari Barcelona awal musim 2017/2018, dengan dana sebesar 222 juta euro, atau setara dengan Rp3,5 triliun (kurs saat ini). Dua musim membela armada Les Parisiens, Neymar mampu mencetak 51 gol dalam 58 penampilan di semua ajang.
Neymar juga ikut mengantar PSG meraih dua gelar juara Ligue 1, satu gelar Piala Prancis (Coupe de France), satu gelar Piala Liga Prancis (Coupe de la Ligue), dan satu gelar Piala Super Prancis (Trophee des Champions).