Ikuti Larangan PSSI, Evan Dimas dan Ilham Udin Bisa Dituntut

Evan Dimas dan Ilham Udin saat membela Bhayangkara FC.
Sumber :
  • Indonesiasc.com

VIVA – Evan Dimas dan Ilham Udin Armayn dipastikan sedang kebingungan memikirkan masa depannya. Sebab, kontrak dengan Selangor FA terancam diputus setelah Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, melarang mereka merantau ke Malaysia.

Edy meminta keduanya untuk membatalkan niat bermain di Liga Super Malaysia dengan pertimbangan kepentingan tim nasional Indonesia U-23. Karena, jika keduanya jadi bermain di Negeri Jiran, sulit bagi pelatih Timnas U-23, Luis Milla Aspas, membawa mereka dalam pemusatan latihan.

Akan tetapi, Mulyawan Munial, selaku agen dari kedua pemain itu meminta PSSI untuk menimbang lebih jauh. Kontrak yang sudah ditandatangani dan kemudian dibatalkan justru akan merugikan Evan dan Ilham.

(Baca juga: Ketua Umum PSSI Panggil Agen Evan Dimas dan Ilham Udin)

"Sangat disayangkan kalau benar-benar mereka disuruh memutus kontrak. Selain mencoreng nama pemain Indonesia yang diwakili, mereka juga bisa dituntut," kata Muly, kepada wartawan, Senin 18 Desember 2017.

Edy melarang Evan dan Ilham dengan alasan tambahan, yakni rasa nasionalisme. Mementingkan kontrak selangit dari Selangor FA ketimbang kebutuhan Timnas U-23 membuat mereka mendapat cap mata duitan.

"Mereka sangat sedih dengan kejadian ini. Saya rasa nasionalisme mereka kepada negara tak perlu dipertanyakan," imbuh Muly.

Muly mengaku telah mendapatkan panggilan dari Edy. Keduanya akan bertemu di Markas Kostrad Angkatan Darat, Gambir, Jakarta, Selasa 19 Desember 2017. Muly berharap dari pertemuan itu dihasilkan solusi terbaik. (one)