Dituding Langgar Keputusan Kongres, Ini Jawaban PSSI
- ANTARA FOTO/Novrian Arbi
VIVA.co.id – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) siap bertanggung jawab terkait adanya polemik pengunduran Liga 1 2017. Dalam waktu dekat, mereka akan mengadakan rapat Komite Eksekutif (Exco) untuk membahas masalah ini.
Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono menolak anggapan jika keputusan mengundur Liga 1 dari 26 Maret 2017 menjadi pelanggaran atas kesepakatan Kongres Tahunan PSSI 2017 lalu di Bandung.
(Baca juga: Undur Kompetisi, PSSI Dinilai Langgar Keputusan Kongres)
"Exco akan memutuskan (kapan pelaksanaan Liga 1). Bukan menganulir keputusan kongres, tetapi Exco akan menjelaskan jika itu menjadi pertanyaan," ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu 22 Februari 2017.
Sebelumnya, keputusan PSSI tersebut mengundang protes dari klub. Mereka menganggap pengunduran kompetisi hanya akan memberi dampak buruk, mulai dari sisi manajerial hingga organisasi PSSI itu sendiri.
Manajer Madura United, Haruna Sumitro bahkan dengan tegas meminta agar pengunduran urung dilakukan. Menurutnya, keputusan Kongres hanya bisa dibatalkan jika dilakukan Kongres lanjutan.
Diundurnya waktu kompetisi Liga 1 memang sejak awal sudah bisa diprediksi. Sebab, PSSI hingga saat ini belum menunjuk operator yang diberi kuasa. Akan tetapi, Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi memiliki alasan lain.
Menurutnya, pengunduran dilakukan karena klub-klub yang bakal mentas di kompetisi kasta tertinggi sepakbola Tanah Air itu belum siap. Dan kemungkinan Liga 1 baru akan digulirkan pada pekan kedua April 2017.