Dibantai Vietnam, Timnas Wanita Indonesia Akui Beda Kelas

Pelatih timnas wanita Indonesia, Satia Bagdja
Sumber :
  • VIVA/Sadam Maulana

VIVA - Tim nasional Indonesia harus menanggung malu takluk dengan skor telak 0-6 dari Vietnam dalam laga penyisihan grup B Piala AFF Wanita 2018 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa 3 Juli 2018.

Bertarung di kandang sendiri, Norffince Boma Cs tidak mampu mengimbangi permainan menyerang Vietnam. Sepanjang babak pertama saja, timnas sudah tertinggal 3-0 melalui gol Huynh Nhu di menit ke-2, Nguyen Thi Van menit ke-28 dan Pham Hai Yen menit 41.

Sementara tiga gol lainnya tercipta di babak kedua melalui gelontoran gil Thai Thi Thao di menit 47, Huynh Nhu menit 52 dan Nguyen Thi Tuyet Dung menit ke-61.

Pelatih Timnas Wanita Indonesia Satia Bagdja mengakui, kekalahan timnya karena kedua tim punya level yang berbeda. Selain itu, Vietnam juga lebih diuntungkan karena di partai pembuka tidak ikut bertanding.

"Walaupun kalah, saya tetap apresiasi pemain yang tampil maksimal walaupun recovery hanya satu hari. Bukan karena alasan itu saja, karena Indonesia dan Vietnam berada di level yang berbeda. Vietnam jauh lebih kuat," kata Satia.

Pada laga ini, Satia melakukan sedikit rotasi karena stamina pemain yang cukup terkuras. Apalagi Singapura yang menjadi lawan pertama Indonesia memberikan perlawanan cukup alot.

"Rotasi yang kita lakukan juga tidak berjalan maksimal. Fisik pemain terlihat sangat capek sekali. Apalagi sepanjang pertandingan kita sering ditekan," jelas Satia.

Punggawa timnas Wanita Rani Mulya Sari, juga mengakui timnya beda kelas dengan Vietnam. Laga ini diharapkannya dapat menjadi pembelajaran untuk lebih mengembangkan permainan demi kemajuan sepakbola wanita.