124 Perusahaan Berminat Bangun Pusat Logistik Berikat Baru
- VIVA.co.id/Chandra G. Asmara
VIVA.co.id – Pemerintah menyatakan sebanyak 124 perusahaan berminat untuk membangun Pusat Logistik Berikat (PLB) baru. Hingga saat ini, PLB yang sudah terbangun terdaftar sebanyak 28 PLB, yang nantinya akan bertambah secara merata di seluruh Indonesia.
Direktur Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan, Heru Pambudi mengatakan bahwa saat pertama diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 10 maret 2016, telah dibangun sebanyak 11 PLB untuk fase pertama dan untuk fase kedua, dibangun sebanyak 17 PLB. Untuk ke depannya, lanjut dia, ada sebanyak 124 perusahaan yang berminat untuk membangun PLB.
"Ke depan ada 124 (perusahaan) yang sudah konsultasi ke bea cukai. mereka bisa konsultasi di mana semua perusahaan bisa sampaikan keinginannya, sampai kemudian diasistensi sampai memahami PLB," kata Heru di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu 19 Oktober 2016.
Saat ini, lanjut Heru, PLB tidak hanya berfokus di pulau Jawa dan Sumatera, tetapi akan merata ke seluruh Indonesia. PLB ini juga merupakan salah satu prioritas pemerintah dalam mendukung sekaligus melengkapi program tol laut yang diwacanakan Presiden Jokowi.
"Targetnya, dari yang 124, yang mengerucut sampai fase tiga ini ada 9-10 perusahaan yang berminat. Sisanya masih terus lanjut konsultasi," ujar Heru.
Untuk itu, lanjut Heru, hingga akhir tahun ditargetkan akan ada pembangunan sebanyak 9 hingga 10 PLB baru di Indonesia. "Segera dikeluarkan 9 atau 10 lagi. Bahkan Insya Allah lebih. Karena yang 9 sampai 10 ini sudah mau difinalisasi. Targetnya kita semaksimal mungkin yaitu ada di semua daerah dan sentra industri," ujarnya.