Bertemu Menkeu, Dubes Jepang Bahas Proyek Kereta Cepat
Kamis, 7 Mei 2015 - 11:01 WIB
Sumber :
- iStock
VIVA.co.id - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Rabu, 6 mei 2015 mengadakan pertemuan dengan Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Tanizaki Yasuaki. Dalam pertemuan tersebut Jepang menyepakati untuk mempercepat proses pencairan pinjaman untuk tiga proyek infrastruktur pemerintah.
Baca Juga :
Dalam siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Kamis, 7 Mei 2015, proyek tersebut yaitu proyek pembangunan Jakarta Mass Rapid Transit (MRT) North-South Line dan East-West Line dan proyek pembangunan Java-Sumatra Interconnection Transmission Line. Penandatanganan dan pertukaran nota kesepahaman akan segera dilakukan.
Pada kesempatan tersebut, kedua pihak juga berbicara serius terkait proyek kereta api yang akan dibangun dari Jakarta menuju Bandung hingga Surabaya. Jepang berharap dapat bekerjasama untuk merealisasikan proyek tersebut.
Sebagaai informasi, Jepang telah melakukan studi kelayakan tahap pertama proyek tersebut. Di lain pihak, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada saat kunjungannya ke China beberapa waktu lalu, membuka kesempatan bagi Negara Panda tersebut untuk mengikuti tender proyek ini.
Hingga saat ini Indonesia belum memutuskan akan bekerjasama dengan negara mana. Padahal, Jokowi berambisi proyek ini sudah bisa dimulai pada tahun ini.
Selain membahas proyek infrastruktur, Bambang berkonsultasi mengenai kemungkinan penerbitan surat utang atau obligasi pemerintah dengan mata uang yen Jepang. Jika memungkinkan Samurai Bond tersebut akan dikeluarkan tahun ini untuk meningkatkan pembiayaan pemerintah.