Pesan Penting Prabowo di Munas Konsolidasi Kadin Indonesia

Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Transformasi Tehnologi dan Digital, Teguh Anantawikrama mengungkapkan pesan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto dalam Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin. Salah satunya, pengusaha diminta untuk bersatu untuk mengambil peran kemakmuran bangsa.

Teguh mengatakan, acara yang dihadiri Prabowo tersebut berlangsung dengan hangat. Prabowo dalam hal ini menyampaikan pesan kuat kepada para pengusaha.

"Pesan tersebut adalah pengusaha wajib bersatu karena negara ini membutuhkan pengusaha Indonesia yang kuat dan mengambil peran terbesar dalam memakmurkan bangsa," ujar Teguh di Jakarta, Jumat, 17 Januari 2025.

Pendiri Indonesian Tourism Investors Club (ITIC), Teguh Anantawikrama dan Ketum Kadin Anindya Bakrie

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Adapun Prabowo juga mengatakan kepada para pengusaha akan memberikan proyek pembangunan infrastruktur kepada swasta. 

"Proyek-proyek besar silakan dikerjakan oleh pengusaha nasional dan kita entaskan kemiskinan, demikian pesan penting yang disampaikan presiden," katanya.

Presiden Prabowo Subianto Hadiri Acara Musyawarah Nasional Kadin Indonesia

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Sedangkan Ketua Umum Kadin Indonesia yang dikukuhkan, yakni Anindya Novian Bakrie mengatakan hal ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi para pengusaha.

"Anindya Novian Bakrie mengatakan hal ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi para pengusaha yang perlu disambut dengan gerak bersama seluruh pengusaha Nasional demi memakmurkan bangsa," imbuhnya.

Adapun pada forum Musyawarah dan Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia ini dihadiri oleh 24 menteri. Beberapa menteri itu yakni Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Hukum HAM Imigrasi Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait.

Kemudian Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Rachmat Pambudy, Menteri HAM Natalius Pigai, Menteri Ketenagakerjaan Yassierly, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman, Menteri Agraria dan Tata Ruang Nusron Wahid, hingga Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya.