Babe Haikal Tinjau RPH Tapos Depok, Dorong Sertifikasi Halal di Seluruh Indonesia

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hasan
Sumber :
  • Istimewa/Dok.BPJPH

Depok, VIVA – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hasan, melakukan kunjungan kerja ke Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Rumah Potong Hewan (RPH) Tapos, Kota Depok, Jawa Barat.

Dalam kunjungan tersebut, ia menegaskan pentingnya sertifikasi halal bagi RPH untuk mendukung pelaku usaha lainnya mendapatkan sertifikat halal.  

“Kriteria penyembelihan halal harus dipatuhi. Oleh karena itu, kami mendorong semua RPH untuk memiliki sertifikat halal,” ujar Haikal Hasan dalam keterangannya, Senin (23/12/2024).  

Ia menekankan bahwa restoran atau pelaku usaha yang mengambil bahan dari RPH yang belum bersertifikat halal tidak dapat memperoleh sertifikat halal untuk produknya.  

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hasan

Photo :
  • Istimewa/Dok.BPJPH

“Misalnya, ada restoran yang mengambil daging dari RPH yang belum bersertifikat halal. Maka restoran itu juga belum bisa mendapatkan sertifikat halal,” jelas pria yang akrab disapa Babe Haikal tersebut.  

Babe Haikal menyatakan bahwa pihaknya tengah berupaya memastikan semua RPH di Indonesia bersertifikat halal. Ia menegaskan pentingnya memeriksa seluruh rantai produksi dari hulu hingga hilir.  

“Kami akan melihat semua hulunya. Setelah ini, Rumah Potong Unggas (RPU) juga akan kami data dan kunjungi,” lanjutnya.  

Untuk mendukung langkah ini, BPJPH telah bekerja sama dengan Kementerian Pertanian dan melibatkan pemerintah daerah di seluruh Indonesia.  

“Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian, bahkan bertemu langsung dengan Pak Amran (Menteri Pertanian). Kami juga telah mengirimkan surat kepada pemerintah daerah dan instansi terkait,” ungkapnya.  

Haikal Hasan menegaskan pentingnya kolaborasi antar-kementerian dan lembaga dalam mewujudkan sertifikasi halal secara nasional.  

“Kita tidak boleh ego sektoral. Harus bersinergi dan berkolaborasi. Yang paling penting adalah bekerja bersama untuk melayani masyarakat,” ujarnya.  

Ia menambahkan bahwa langkah ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam melindungi bangsa dan seluruh rakyat Indonesia.  

“Semangat ini adalah bagian dari upaya kita semua untuk melayani masyarakat secara maksimal,” pungkasnya.