IHSG Menguat pada Sesi I, Saham ARTO hingga JSMR Ikut Kinclong

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat ke level 7.071 saat penutupan sesi pertama perdagangan pasar pada Senin, 23 Desember 2024. Indeks menorehkan kenaikan sebanhak 87,46 poin atau 1,25 persen. 

Phintraco Sekuritas menyatakan penguatan indeks terjadi seiring dengan rebound signifikan dari saham-saham perbankan. Secara teknikal, pergerakan IHSG memperlihatkan adanya penyempitan pada slope negatif indikator MACD.

 "Dengan demikian, kami memperkirakan IHSG lanjut menguat pada rentang area 7.000-7.100 pada sesi kedua perdagangan hari ini," lanjut Phintraco Sekuritas dalam risetnya.

Selama paruh pertama, pergerakan IHSG di bursa terpantau berada dalam kisaran area 7.035-7.095. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 5,01 triliun.

Hampir seluruh sektor saham menorehkan kenaikan. Hanya sektor energi yang tertinggal di zona merah lantaran terkoreksi 0,17 persen.

Sektor infrastruktur melesat paling tinggi sebesar 1,70 persen. Lonjakan disusul sektor konsumer primer naik 1,47 persen dan sektor material dasar melambung 1,37 persen.

Lebih lanjut, Phintraco Sekuritas melaporkan tiga emiten saham dengan nilai transaksi tertinggi meliputi saham BBRI, AADI, dan BBCA. Sedangkan emiten saham dengan volume transaksi terbanyak mencakup saham GOTO, KPIG, dan BUMI.

Di samping itu, sejumlah harga emiten saham melompat drastis diantaranya:

PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Saham ARTO melesat sebanyak 6,70 persen atau 150 poin sehingga terbang menyentuh level 2.390.

PT Jasa Marga Tbk (JSMR)

Saham JSMR melonjak 6,36 persen atau 260 poin menjadj 4.350.

PT Barito Pacific Tbk (BRPT)

Saham BRPT menguat 4,88 persen atau 80 poin ke level 860.