Luncurkan KA Java Priority, KAI Harap Jadi Alternatif Angkutan di Nataru 2024-2025

Jakarta, VIVA – PT KAI melalui KAI Wisata menghadirkan KA Java Priority sebagai salah satu program unggulan pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025. Executive Vice President (EVP) of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan, layanan ini dirancang untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan eksklusif bagi para pelanggan kereta api.

"KA Java Priority dihadirkan khusus untuk menemani liburan seru Nataru 2024-2025, yang akan beroperasi pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025," kata Raden dalam keterangannya, Selasa, 10 Desember 2024.

Dia menjelaskan, rute yang dilayani oleh KA Java Priority itu yakni Stasiun Gambir-Yogyakarta (pp), dengan waktu keberangkatan dari Gambir pukul 12.45 WIB dan waktu kedatangan di Yogyakarta pada pukul 20.25 WIB.

"Sementara untuk arah sebaliknya, dari Yogyakarta keberangkatan pukul 23.40 WIB dan kedatangan di Gambir pukul 07.10 WIB," ujarnya.

Sementara Executive Vice President (EVP) of Passenger Transport Marketing and Sales KAI, Krisna Arianto mengatakan, selain prioritas keselamatan, keamanan, dan layanan khusus Java Priority, bentuk komitmen terhadap pelayanan pelanggan juga dilakukan KAI dalam hal lain.

Misal seperti menambah 170 Customer Service Mobile (CSM) yang akan bertugas di 39 stasiun, di Daerah Operasi dan Divisi Regional. CSM ini akan siap membantu pelanggan dengan informasi dan layanan langsung, untuk memastikan kebutuhan terpenuhi secara cepat dan efisien.

Selain itu, KAI juga menambah tenaga operasional seperti 145 orang petugas cleaning service di stasiun, 198 orang On-Train Cleaning (OTC), dan 147 orang petugas cuci kereta.

Penambahan ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan peningkatan frekuensi perjalanan kereta selama periode Nataru, sehingga kebersihan stasiun dan kereta tetap terjaga dengan optimal," ujarnya.

Sebagai informasi, nantinya juga akan ada penambahan fasilitas face recognition boarding gate di sejumlah stasiun. Saat ini penambahan juga sudah dilakukan pada beberapa stasiun seperti Stasiun Pasar Senen, Bekasi, Kiaracondong, Kutoarjo, Lempuyangan, Tegal, Pekalongan, Jember dan Medan.

KAI juga menambah gate di Stasiun Yogyakarta pintu timur yang semula 2 Lane menjadi 4 Lane, Ruang Tunggu Ekonomi di Stasiun Surabaya Pasarturi yang semula 2 Lane menjadi 4 Lane, dan pemasangan face recognition gate di Stasiun Kediri, Cirebon Prujakan, dan Malang (Stasiun Lama).