Frugal Living Bukan Berarti Pelit, Kenali 7 Perbedaan Ini

Ilustrasi Frugal Living
Sumber :
  • Freepik.com

Jakarta, VIVA – Frugal living atau gaya hidup hemat, saat ini masih menjadi topik hangat. Meski harus berhemat, bukan berarti orang-orang yang menjalani frugal living itu, pelit dengan dirinya sendiri, lho!

Ada beberapa perbedaan antara menerapkan frugal living dan pelit. Frugal living sendiri, merupakan cara hidup yang cerdas dalam mengelola keuangan dengan tetap mengutamakan kebutuhan, kualitas, dan kenyamanan. 

Sementara itu, menjadi pelit adalah ketika seseorang cenderung menahan pengeluaran bahkan untuk kebutuhan dasar, dan lebih memilih untuk tidak mengeluarkan uang sama sekali. Mengetahui perbedaan ini akan membantu Anda menjalani hidup hemat tanpa harus mengorbankan kualitas hidup atau hubungan sosial.

Nah, melansir dari Four Pillar Freedom, berikut ini adalah tujuh perbedaan antara frugal living dan pelit yang perlu Anda tahu!

Perbedaan Frugal Living dan Pelit

Ilustrasi Hidup Hemat.

Photo :

1. Pola Pikir

Hidup hemat berfokus pada mencari cara untuk mendapatkan manfaat maksimal dari pengeluaran, sementara sikap pelit cenderung menghindari pengeluaran sebisa mungkin. 

Frugal living pada dasarnya adalah pemikiran jangka panjang dan mempertimbangkan nilai dari setiap rupiah yang dibelanjakan. Berbeda dengan pelit yang hanya ingin menyimpan uang tanpa mempertimbangkan kualitas atau manfaat.

2. Kualitas Vs Harga Barang 

Orang yang hidup hemat akan tetap memilih barang berkualitas walaupun harga sedikit lebih tinggi, karena mereka melihatnya sebagai investasi yang tahan lama. Sebaliknya, orang pelit lebih memilih barang termurah yang ada, meski kualitasnya rendah, karena yang penting bagi mereka adalah pengeluaran minimal.

3. Sikap Kedermawanan

Ilustrasi berbagi.

Photo :
  • http://rumahsalam.blogspot.com

Hidup hemat tetap membuka ruang untuk berbagi dengan orang lain, seperti menyisihkan sebagian penghasilan untuk donasi atau hadiah bagi orang terdekat. Orang pelit, di sisi lain, enggan mengeluarkan uang untuk hal-hal semacam ini karena mereka tidak merasa mendapat keuntungan langsung dari pengeluaran tersebut.

4. Kehidupan Sosial

Orang yang menjalani frugal living masih dapat bersenang-senang dalam kegiatan sosial dengan tetap mengontrol anggaran. Misalnya, mencari tempat makan terjangkau untuk berkumpul. Namun, orang yang pelit mungkin menolak undangan atau bahkan menghindari acara sosial hanya untuk menghindari pengeluaran.

5. Bijak Merawat Aset

Hidup hemat mencakup pemeliharaan yang tepat untuk aset, seperti memperbaiki kerusakan di rumah agar tidak semakin parah. Orang yang pelit mungkin menunda atau bahkan tidak melakukan perbaikan yang diperlukan karena tidak ingin mengeluarkan uang, yang bisa berdampak pada kerusakan lebih lanjut dan biaya yang lebih besar di masa depan.

6. Pengelolaan Waktu

Mereka yang hemat biasanya menggunakan waktu dengan bijak, berusaha mencapai keseimbangan antara produktivitas dan relaksasi. Berbeda dengan orang pelit yang mungkin enggan mengikuti kegiatan,  yang membutuhkan biaya atau usaha, sehingga melewatkan pengalaman berharga yang dapat menambah kualitas hidup.

7. Anggaran Hiburan

Orang dengan gaya hidup hemat tetap mengalokasikan sebagian anggaran untuk hiburan yang sederhana namun bermakna, seperti menonton film atau makan bersama keluarga. Sementara itu, orang yang pelit cenderung menganggap hiburan sebagai pemborosan yang harus dihindari, sehingga kerap mereka mengorbankan waktu rekreasi.

Itulah perbedaan antara hidup hemat dan pelit. Bagaimana menurut Anda?