School of Sustainability Dibangun di IKN, Anindya Bakrie: untuk Penguatan SDM

Anindya Bakrie di Acara HUT ke-14 Aliansi Kebangsaan
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Presiden Direktur dan Chief Executive Officer (CEO) Bakrie & Brothers, Anindya Novyan Bakrie mengatakan pihaknya sedang membangun sekolah di Ibu Kota Nusantara (IKN) bernama School Of Sustainability bekerja sama dengan Stanford University.

Hal tersebut diungkap Anindya Bakrie saat menghadiri acara HUT ke-14 Aliansi Kebangsaan di Jakarta Selatan, pada Selasa, 29 Oktober 2024.

"Di IKN kami telah bekerja sama membuat suatu sekolah bersama Stanford namanya School of Sustainability," ujar Anindya Bakrie.

Anindya Bakrie di Acara HUT ke-14 Aliansi Kebangsaan

Photo :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Ia mengatakan bahwa Bakrie Group telah mendukung perekonomian Indonesia berjalan dengan baik dan mencakup tiga hal penting, yaitu peace, stability dan continuity.

"Kami di grup Bakrie yang sudah berumur 82 tahun, merasa bahwa grup kami ini 85 persen dari pendapatannya datang dari suatu energi tradisional. Enggak ada yang salah, sangat dibutuhkan," kata Anindya.

Anindya menjelaskan bahwa Bakrie Group ingin fokus kepada industri yang keberlanjutan, seperti green industry yang mengembangkan bus atau truk pembangkit listrik.

"Sehingga kami berpikir bukan saja kita ingin fokus kepada suatu industri yang berkelanjutan, misalnya dengan green industry seperti membuat bus sama truk atau meningkatkan pembangkit listrik dengan kicir angin misalnya," katanya. 

Dalam rangka menyokong Indonesia Emas, Anindya menilai seluruh Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia perlu ditingkatkan. Semua bidang, kata dia, harus ikut bekerja sama dalam menciptakan SDM yang berkualitas.

"Nah, ini adalah pemikiran bahwa tidaklah mungkin semua itu yang disampaikan tadi oleh pembicara-pembicara sebelumnya terjadi tanpa penguatan SDM. Nah, kami berharap hal-hal seperti ini juga dilakukan oleh banyak grup-grup lain dan mudah-mudahan bersama kita bisa mencapai tadi Indonesia Emas," tutur Anindya.