PLN IP Genap 29 Tahun, Dirut PLN: Sudah Sampai di Tahap Perusahaan Berorientasi Masa Depan

PLN Indonesia Power [dok. Humas PT PLN Indonesia Power]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – PLN Indonesia Power (PLN IP) sebagai subholding generation company PLN resmi menginjak usia ke-29 tahun. Dalam perjalanannya, PLN IP telah menerapkan beragam terobosan dalam memenuhi kebutuhan listrik Indonesia, dan kini terus mengakselerasi pemenuhan energi hijau menuju Net-Zero Emission di 2060 mendatang.

Bahkan pada era kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir, PLN IP telah berperan besar dalam mendukung holding company PT PLN (Persero) untuk menjadi Top 500 Global Company, dan perusahaan nomor satu pilihan pelanggan untuk solusi energi.

Direktur PLN, Darmawan Prasodjo

Photo :
  • PLN

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, saat ini PLN Indonesia Power telah mencapai di tahap perusahaan yang berorientasi pada masa depan. Hal ini terlihat dari manuver bisnis dan komitmen kuat dalam kembangkan energi bersih di Tanah Air. 

“Pada usianya yang ke 29 tahun PLN Indonesia Power kini telah berhasil bergeser dari suatu Perusahaan yang backward looking corporation menjadi forward looking corporation, saya melihat satu per satu tantangan telah dihadapi dan PLN Indonesia Power berhasil menggeser kekuatannya menjadi kekuatan di masa depan,” ungkap Darmawan dikutip dalam keterangan tertulis, Jumat, 4 Oktober 2024.

Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra memastikan langsung ke lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Tap (PLTU) Suralaya yang menjadi backbone kelistrikan Jawa Bali.

Photo :
  • Dok. PLN Indonesia Power

Sementara itu,  Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra mengungkapkan, untuk menempuh perjalanan hingga berusia 29 tahun tentu tidaklah mudah. Namun, Dia memastikan bahwa PLN IP telah menjawab berbagai tantangan dalam memenuhi kebutuhan listrik di Tanah Air.

PLN Indonesia Power pun telah mendeklarasikan untuk memulai tahap selanjutnya, yaitu Transformasi 2.0 setelah sukses dengan Transformasi 1.0, pada tahun ini.

"Seiring bertambahnya usia, kinerja PLN Indonesia Power berkembang menjadi perusahaan yang lebih sustain dan leading, serta siap menjawab tantangan dan perubahan landscape secara global," kata Edwin.

Menurut Edwin, PLN Indonesia Power telah menjawab tantangan Growth Moonshot, dan menjadikan perusahaan sebagai Global Player Geothermal nomer dua di dunia dengan mengelola 1.107,5 MW energi panas bumi. Disamping itu, PLN IP juga sukses mengembangkan berbagai Renewables Energy serta energi hijau alternatif.

“Yang terbaru, segera hadir Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede 110 MW, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung di atas Waduk Singkarak 50 MW, dan Saguling 60 MW yang menggandeng mitra global tier 1 serta berhasil menghadirkan Green Hydrogen Plant Kamojang," ujarnya.