Digelar Perdana, Process Innovation Asia Pacific 2024 Dorong Transformasi Industri di Asia Tenggara

Process Innovation Asia Pacific - Powered by ACHEMA (PIA) 2024.
Sumber :
  • Istimewa.

Jakarta, VIVA – Constellar dengan DECHEMA Ausstellungs-GmbH, akan mengadakan pameran perdana Process Innovation Asia Pacific - Powered by ACHEMA (PIA) 2024. Acara ini akan digelar pada 19-21 November 2024 di Singapore EXPO.

PIA 2024 bertujuan memenuhi kebutuhan akan pameran teknologi proses yang khusus di Asia Tenggara, mencakup sektor farmasi, kimia, bioteknologi, dan pengolahan makanan.

Acara ini juga akan menjadi wadah bagi pengambil keputusan, pemain global, dan pengguna akhir untuk terhubung dan berkolaborasi demi inovasi serta pertumbuhan bisnis jangka panjang.

Demi meningkatkan pemahaman mengenai pameran tersebut, Constellar menggelar roadshow di Jakarta pada 25 September 2024. Acara ini dihadiri oleh pejabat pemerintahan dan para pelaku bisnis, termasuk Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI).

"Pameran Process Innovation Asia Pacific berfungsi sebagai platform penting untuk bertukar pengetahuan dan membina kolaborasi di seluruh wilayah. Saya merasa terhormat dapat berkontribusi sebagai bagian dari Komite Penasihat Internasional dan menantikan diskusi-diskusi mendalam yang akan memajukan industri kita," kata Lena Prawira, Wakil Ketua Umum GAPMMI, seperti dikutip dari siaran pers, Selasa,1 Oktober 2024.

Pameran ini diharapkan dapat menarik lebih dari 200 peserta pameran dan 10.000 pengunjung dari 20 negara. Peserta pameran akan menampilkan teknologi terkini untuk meningkatkan kinerja dan keberlanjutan industri.

Evonik, salah satu peserta pameran utama, akan memamerkan teknologi mutakhir di bidang keberlanjutan dan ilmu hayati. Perusahaan terkemuka lainnya yang berpartisipasi antara lain Bosch, Italvacuum, dan Piller.

Selain pameran, PIA 2024 juga akan menghadirkan 50 sesi acara yang membahas berbagai topik penting di industri proses. Para pembicara, termasuk Andi Rizaldi dari Kementerian Perindustrian Indonesia, akan berbagi pandangan tentang bagaimana inovasi dapat meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan industri.

"Process Innovation Summit adalah platform penting yang mempertemukan para pemimpin industri, inovator, dan pembuat kebijakan untuk bertukar ide dan solusi yang mendorong transformasi industri," ujar Andi Rizaldi.

Sementara itu, Dr Claus Rettig dari Evonik menambahkan, bahwa Asia Tenggara merupakan wilayah yang sangat penting bagi pengembangan manufaktur dan R&D mereka.

"Sebagai perusahaan bahan kimia khusus yang berkomitmen terhadap keberlanjutan, kami melangkah lebih jauh untuk memungkinkan transformasi dengan mengintegrasikan teknologi generasi mendatang, praktik produksi yang berkelanjutan, kemitraan kolaboratif, pengembangan talenta, dan keterlibatan masyarakat ke dalam operasi inti kami," ujarnya.