Dibuka Memerah, IHSG Diproyeksi Lanjutkan Rebound Dipicu Kenaikan Bursa Asia-Pasifik
- VIVA/Muhamad Solihin
Jakarta, VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 1 poin atau 0,02 persen di level 7.774, pada pembukaan perdagangan Selasa, 24 September 2024.
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memprediksi bahwa IHSG berpotensi kembali rebound pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG berpotensi mencoba rebound kembali," kata Fanny dalam riset hariannya, Selasa, 24 September 2024.
Bursa Asia-Pasifik bervariasi mayoritas menguat pada perdagangan Senin kemarin, di tengah sikap investor yang menilai keputusan kebijakan moneter dari bank sentral Jepang dan China pada Jumat lalu.
Indeks Straits Times Singapura naik 0,04 persen dan KOSPI Korea Selatan menguat 0,33 persen. Sedangkan Hang Seng Hong Kong turun 0,06 persen, dan ASX 200 Australia melemah 0,69 persen.
Pasar saham Jepang tidak dibuka karena sedang libur Hari Ekuinoks Musim Gugur. Sementara Bank of Japan (BoJ) pada Jumat lalu memutuskan untuk menahan suku bunga acuannya di level 0,25 persen.
Di China, People's Bank of China (PboC) memilih mempertahankan suku bunga acuan pada Jumat lalu. Suku bunga acuan untuk tenor satu tahun dan lima tahun ditahan masing-masing di level 3,35 persen dan 3,85 persen.
"Level support IHSG di 7680-7740, sedangkan level resist berada di 7820-7900," ujarnya.