Ketum Kadin Anindya Bakrie Apresiasi Pembentukan Direktorat Reserse Siber di 8 Polda
- VIVA.co.id/Anisa Aulia
Jakarta, VIVA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie memberikan apresiasi tertinggi kepada Polri dan Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo beserta jajarannya, atas dibentuknya Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) di delapan Kepolisian Daerah (Polda).
"Dalam pembentukan Direktorat (Reserse) Siber yang saat ini sudah diterapkan di delapan Polda di Indonesia, tidak hanya berpengaruh kepada keamanan dan kenyamanan masyarakat, namun juga akan meningkapkan kolaborasi antara Polri dan sektor bisnis dalam mengamankan sektor usaha," kata Anindya Bakrie di Jakarta, Senin, 23 September 2024.
Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan era globalisasi tentu menjadi tantangan tersendiri, khususnya dalam konteks kejahatan.
Seorang hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber (Foto ilustrasi).
- ANTARA/Shutterstock/am.
Untuk itu pemerintahan hadir dengan perkembangan perubahan-perubahan instrumen kebutuhan organisasi khususnya di Polri yang secara struktur dibentuk.
"Sebagai komitmen Polri memberikan pelayanan, perlindungan dan khususnya lagi dalam rangka untuk melakukan proses penegakan hukum yang strategis berkolaborasi dengan stakeholders [yaitu] kementerian [dan] lembaga terkait agar dapat memberikan perlindungan kepada pelayanan Masyarakat," ujar Trunoyudo.
Kedelapan Polda yang memiliki unit baru Ditressiber adalah Polda Metro Jaya, Polda Sumatera Utara, Polda Bali, dan Polda Jawa Barat.
Kemudian ada pula Polda Jawa Timur, Polda Jawa Tengah, Polda Sulawesi Tengah, serta Polda Papua. Ditressiber akan bertugas menyelenggarakan penyelidikan dan penyidikan tindak pidana yang terkait dengan kejahatan siber.