Ketum Kadin Daerah Harap Semua Pihak Legowo Terima Hasil Munaslub

Jakarta, VIVA - Ketua Umum Kadin Aceh, Muhammad Iqbal Piyeung mengajak para pengurus Kadin Daerah agar kembali bersatu di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029.

Dia juga menegaskan bahwa tidak ada dualisme di internal Kadin Indonesia, karena semua anggota pengurus Kadin Daerah merupakan suatu kesatuan yang harus bersama-sama membangun Kadin ke depannya.

"Harapan kami kembali, sekali lagi, kepada teman-teman Kadin Daerah, ayo kita bergabung untuk mendukung Kadin agar lebih maju ke depannya," kata Iqbal di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Selasa, 17 September 2024.

"Kadin ini tidak ada dua, Kadin ini satu. Tidak ada dualisme di dalam Kadin Indonesia," ujarnya.

Tak hanya itu, Iqbal juga berharap Arsjad Rasjid bisa secara legowo menerima keputusan Munaslub Kadin. Karena hal itu merupakan bagian dari aspirasi para Kadin Daerah, yang telah berpartisipasi di dalam Munaslub tersebut.

"Dan harapan kami juga, kami minta kepada Pak Arsjad Rasjid untuk legowo. Yang sudah selesai biar selesai. Ini kekuasaan kan bukan permanen. Ada masanya," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Kadin Bangka Belitung, Thomas Jusman, juga mengajak agar para pengurus Kadin Daerah agar bisa kembali bersatu di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie.

Tujuannya tak lain adalah untuk kembali bersama-sama menyusun program terkait ekonomi, supaya bisa berpartisipasi dalam membantu pemerintahan Prabowo Subianto mendatang untuk membangun perekonomian nasional.

"Jadi saya mewakili teman-teman Ketum Kadin Provinsi yang ikut Munaslub, dan ada beberapa teman yang masih belum, kami mengajak ayo mari bergabung bersama satu kesatuan Kadin Indonesia. Ketum Anindya Bakrie adalah sosok yang bukan kita baru kenal sekarang. Beliau sudah 25 tahun di Kadin Indonesia. Beliau sangat cinta sama kadin, dan beliau kenal teman-teman semua yang di kadin-kadin daerah," kata Thomas.

"Ayo mari, saya mengajak teman-teman bergandengan tangan, bergabung membangun Kadin Indonesia yang lebih baik ke depan. Yang bisa ikut bantu berpartisipasi membangun bangsa ini bersama pemerintahan Pak Prabowo Subianto dalam bentuk perekonomian," ujarnya.