Prabowo Targetkan Bangun 15 Juta Rumah di Era Pemerintahannya

Jakarta, VIVA - Ketua Satgas Perumahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Hashim S. Djojohadikusumo menyampaikan, Presiden Terpilih Prabowo Subianto telah menargetkan untuk membangun hingga tiga juta rumah tiap tahun di era pemerintahannya.

Dengan demikian, apabila Prabowo menargetkan pembangunan tiga juta unit rumah dan apartemen setiap tahunnya, maka dalam lima tahun pemerintahan Prabowo akumulasi target itu dipastikan mencapai hingga 15 juta unit rumah.

"Kemarin saya menghadap Pak Prabowo dan Dia sudah katakan, 'Tolong sampaikan, program kita adalah 1 juta rumah unit perumahan dan apartemen di kota-kota besar setiap tahun, dan 2 juta rumah di pedesaan setiap tahun," kata Hashim dalam acara peluncuran pilot project Rumah Rendah Emisi di Perumahan Mutiara Gading City, Bekasi, Kamis, 29 Agustus 2024.

Untuk mencapai target tiga juta unit rumah tiap tahun tersebut, Hashim mengaku telah menggandeng Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, untuk menjadi anggota dari Satgas Perumahan yang diketuainya.

"Ini Pak Nixon ikut juga sebagai anggota dari Satgas Perumahan dengan kawan-kawan dan Direksi BTN, dengan target 2 juta unit rumah desa dan 1 juta unit apartemen setiap tahun," ujarnya.

Hashim menegaskan, salah satu sektor yang dianggap Prabowo sebagai driver of growth atau pendorong pertumbuhan untuk di masa depan, adalah sektor perumahan. Bahkan, Prabowo telah mencanangkan bahwa sektor perumahan merupakan salah satu sektor prioritas, yang akan digenjot di era pemerintahannya kelak.

"Perumahan adalah salah satu sektor yang akan dijadikan sektor prioritas. Terus dari waktu, juga dari sumber dana dan juga sebagai semua unsur-unsur yang bisa jadi driver of growth itu, nanti akan diutamakan dan salah satunya adalah (sektor) perumahan," kata Hashim.

Karenanya, Dia pun menegaskan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang sangat mendukung penuh inisiatif BTN, untuk menggenjot pembangunan rumah rendah emisi. Hal itu sebagaimana yang pilot project-nya diluncurkan oleh BTN hari ini, di Perumahan Mutiara Gading City, Bekasi, Jawa Barat.

"Hal ini sejalan dengan upaya pemerintahan baru untuk membangun 1 juta rumah di perkotaan, dan 2 juta rumah di desa seluruh Indonesia setiap tahunnya," ujarnya.