Rupiah Menguat Dipicu Kekhawatiran Pasar Terkait Ekonomi AS

Lembaran mata uang rupiah dan dolar AS di Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Senin, 5 Agustus 2024. Rupiah tercatat menguat sebesar 44 poin atau 0,27 persen ke posisi Rp 16.156 per dolar AS. 

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau Jumat sore, mematok rupiah di angka Rp 16.234 per dolar AS. 

Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah akan menguat terhadap dolar AS pada hari ini. Hal ini seiring dengan kekhawatiran pelaku pasar terhadap kemungkinan pelambatan ekonomi di AS.

"Jumat malam kemarin data tenaga kerja AS bulan Juli versi pemerintah seperti Non Fram Payrolls, tingkat pengangguran dan tingkat upah per jam dirilis lebih rendah dari ekspektasi pasar, ditambah dengan pelemahan data ekonomi AS yang dirilis sebelumnya seperti data PMI manufaktur, data harga rumah memberikan sentimen negatif ke dolar AS," kata Ariston kepada VIVA, Senin, 5 Agustus 2024.

Uang kertas rupiah dan dolar AS.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Menurut Ariston, faktor-faktor tersebut telah membuka peluang pemangkasan suku bunga AS lebih besar ke depannya.

Di sisi lain, Ariston mengatakan bahwa pagi ini indeks dolar AS ada di kisaran 103,07. Angka itu jauh di bawah pergerakan Jumat pagi yang ada di kisaran 104,40.

Adapun untuk hari ini, Ariston memperkirakan nilai tukar rupiah akan menguat ke kisaran Rp 16.100. Sedangkan potensi resisten di kisaran Rp 16.200.