Menko Airlangga: Jumlah Subsidi Energi Tidak Ada Perubahan
- VIVA.co.id/Anisa Aulia
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut, Pemerintah akan melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai subsidi energi. Namun, dia memastikan jumlah subsidi itu tidak akan berubah.
Adapun hal itu disampaikan Airlangga usai menghadiri Rapat Paripurna Kabinet di Istana Negara, Jakarta.
“Nanti akan ada pembahasan sendiri, tapi jumlah sudah jelas jumlah subsidi tidak ada perubahan," kata Airlangga Senin, 24 Juni 2024.
Airlangga mengatakan dalam rapat yang berlangsung tadi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak menyinggung pembahasan mengenai harga energi. “Tadi tidak dibahas di dalam," katanya.
Sebagai informasi, pada tahun ini Pemerintah mengalokasikan belanja subsidi energi senilai Rp 186,9 triliun. Jumlah ini terdiri dari subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG 3 kg senilai Rp 113,3 triliun, dan subsidi listrik sebesar Rp 73,6 triliun.
Sebelumnya, Airlangga mengungkapkan Pemerintah tidak akan menaikkan tarif listrik dan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi dan non subsidi hingga Juni 2024.
Airlangga mengatakan, keputusan tidak dinaikkannya tarif listrik dan BBM ini sesuai dengan keputusan sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, hari ini Senin, 26 Februari 2024.
"Tadi diputuskan dalam sidang kabinet paripurna tidak ada kenaikan listrik, tidak ada kenaikan BBM sampai Juni (2024) baik itu yang subsidi maupun non subsidi," ujar Airlangga di Kantor Kemenko, Jakarta, Senin, 26 Februari 2023.