Dibuka Menguat, IHSG Dibayangi Pelemahan Rupiah dan Capital Outflow
- VIVAnews/M Ali Wafa
Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 1 poin atau 0,03 persen di level 6.736, pada pembukaan perdagangan Rabu, 19 Juni 2024.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed," kata Ratih dalam riset hariannya, Rabu, 19 Juni 2024.
Dia menjelaskan, selama sepekan, IHSG terkoreksi -2,36 persen, senada dengan pergerakan indeks IDX30 -5,42 persen dan indeks LQ45 -4,35 persen.
"Mengikuti pelemahan nilai tukar rupiah dan capital outflow di pasar ekuitas domestik, seluruh indeks sektoral terkoreksi," ujar Ratih.
Sektor teknologi memimpin pelemahan -5,32 persen dan sektor industri turun -4,89 persen. Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada April 2024, tercatat US$398,3 miliar atau turun dari posisi Maret 2024 sebesar US$404,8 miliar.
Penurunan ULN tersebut berasal dari sektor publik dan swasta. Alhasil, rasio ULN terhadap PDB menjadi 29,1 persen pada April 2024, atau turun dibandingkan bulan sebelumnya 29,3 persen terhadap PDB.
"IHSG diprediksi bergerak mixed di level 6.640-6.780," ujarnya.
Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni MEDC, ADMR, ULTJ.