Strategi Pos Indonesia Dongkrak Transaksi Penjualan Meterai Tempel

[dok. Humas PT Pos Indonesia (Persero)]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta – PT Pos Indonesia (Persero) alias Pos IND tengah berupaya meningkatkan penjualan meterai tempel dan transaksi para agen meterai, dengan menggelar kegiatan evaluasi dan workshop Agen Meterai. Hal ini merupakan salah satu strategi bisnis perushaan guna meningkatkan penjualan.

Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero), Haris mengatakan, selain sebagai evaluasi dan workshop, kegiatan ini juga sebagai upaya menjalin hubungan kerja yang lebih kuat dan strategis antara Pos IND dengan para agen meterai, khususnya penjualan meterai fisik atau tempel.

Dia mengatakan, PT Pos Indonesia terus berinovasi dalam penjualan meterai, khususnya meterai tempel. Mulai tahun 2023, PT Pos Indonesia bahkan telah menerapkan pola keagenan, untuk memastikan pendapatan jasa keuangan yang lebih optimal.

e-Materai

Photo :
  • Google

"Para agen dipilih untuk memperoleh provisi, dan penjualan tunai di loket kantor pos kini harus cashless," kata Haris dalam keterangannya, Senin, 20 Mei 2024.

Dia mengatakan, ada 5 agen meterai yang diundang untuk berdiskusi dan mengevaluasi kinerja yang sudah dibukuhkan oleh mereka. "Secara prinsip sudah bagus, hanya saja mungkin dari sisi volume itu masih belum seperti yang kita harapkan," ujarnya.

Haris menjelaskan, terkait meterai, saat ini status PT Pos Indonesia itu masih menjadi sub agen. Karena, distributor tunggal e-meterai itu ada di Peruri, sebagaimana distribusi meterai tempel yang ada di Pos. IND. Seiring berjalannya waktu, capaian kinerja e-meterai ini masih jauh dari harapan.

"Karena itu kita memang akan masuk juga terlibat nanti di E-Materai ini," kata Haris. 

PT Pos Indonesia memperkuat layanan platform pengiriman digital PosAja! dengan memberdayakan kurir khusus wanita O-Ranger Mawar dan penyedia transportasi online Nusantara Ojek (Nujek), Jumat, 17 September 2021.

Photo :
  • VIVA/Adi Suparman

Saat ini, lanjut Haris, PT Pos Indonesia dalam proses mengajukan ijin untuk bisa ikut dalam penjualan e-meterai. Hal itu seiring kejelasan PosIND, dalam status sebagai agen atau sebagai distributor.

"Jadi artinya, Pos merupakan salah satu distributor e-meterai selain beberapa distributor yang sudah bekerja sama dengan Peruri. Jadi nanti PT Pos Indonesia itu bekerja sama dengan Peruri untuk penjualan e-meterai. Jadi baik di loket Kantorpos mau pun di mobile app PT Pos Indonesia, Pospay," ujarnya.