Gunung Ruang Sulawesi Erupsi, Maskapai AirAsia Batalkan 21 Penerbangan Rute Malaysia

Kuala Lumpur – Gunung Ruang di Sulawesi Utara masih terus erupsi dan membuat langit Malaysia berubah menjadi kelabu.

Dampak dari erupsi tersebut membuat maskapai AirAsia, pada Kamis, 2 Mei 2024, telah membatalkan 21 penerbangan dari dan ke Sabah dan Serawak.

Maskapai tersebut menambahkan beberapa lokasi yang terdampak yaitu Kuching, Sibu dan Bintulu di Serawak.

"AirAsia telah memberi tahu semua penumpang yang terkena dampak dan menawarkan ketentuan untuk membantu mereka dalam pengaturan jadwal alternatif," kata AirAsia dalam pernyataannya, Kamis, 2 Mei 2024.

Penumpang yang melakukan perjalanan dari dan ke Serawak & Sabah juga diimbau untuk memeriksa email dan nomor ponsel terdaftar untuk pemberitahuan pembatalan. Maskapai budget Malaysia itu juga meminta penumpang untuk mengecek status penerbangan secara berkala.

"AirAsia terus memantau situasi dengan cermat dan akan memberikan lebih banyak informasi mengenai perkembangan terkini kepada tamu secara langsung dan melalui saluran komunikasi utama," kata mereka.

Penumpang yang terkena dampak akan ditawari satu kali perubahan penerbangan secara gratis dalam waktu 30 hari sejak tanggal keberangkatan awal pada rute yang sama tanpa biaya tambahan dan tergantung ketersediaan kursi.

Perubahan jadwal dapat berlaku dalam waktu 730 hari kalender (2 tahun) sejak tanggal penerbitan. Tanggal perjalanan untuk pemesanan baru bisa jatuh ditanggal mana pun yang dipublikasikan di situs resmi AirAsia.

Tak hanya AirAsia, Malaysia Airlines pun mengeluarkan peringatan perjalanan yang serupa. Ada pembatalan penerbangan dari dan ke Sabah dan Serawak.

"Untuk meminimalkan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh pembatalan yang tidak terduga, Malaysia Airlines menawarkan pelanggan yang terkena dampak perubahan satu kali pada rencana perjalanan mereka secara gratis, atau mereka dapat memilih pengembalian uang penuh terlepas dari kelompok penerbangan mereka," tutupnya.