10 Negara yang Mengekspor Tembakau Terbanyak di Dunia, Indonesia Segini

VIVA – Tembakau adalah salah satu tanaman penting dalam industri rokok, dengan permintaan yang terus meningkat di seluruh dunia.

Beberapa negara telah menjadi pemimpin dalam produksi dan ekspor tembakau, menghasilkan jumlah yang signifikan dari tanaman ini setiap tahunnya. Berikut adalah beberapa negara yang menjadi produsen dan eksportir tembakau terbesar di dunia, yang dikutip dari Insider Monkey.

Indonesia terkenal dengan beragam tembakau daunnya yang kaya. Negara ini memproduksi lebih dari 237.000 ton tembakau mentah pada tahun 2021, yang sebagian besar berasal dari hanya tiga provinsi yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Nusa Tenggara Barat. Dengan lebih dari 220.000 hektar yang didedikasikan untuk menanam tanaman komersial, Indonesia ditempatkan di antara Negara-negara Penumbuh Tembakau Teratas di Dunia.

Argentina berdiri di antara Negara-negara penghasil tembakau teratas di Amerika Selatan, dengan negara yang memproduksi 95,6 ribu ton pada tahun 2022, mewakili sekitar 1,7% dari produksi tembakau global sebesar 5,8 juta ton. Belgia, Cina, dan Jerman adalah salah satu pasar ekspor utama untuk tembakau Argentina.

Dengan produksi tahunan 50 juta kilogram, Italia adalah Produsen Tembakau Daun Terbesar di UE. Sebagian besar tanaman ini dibudidayakan di daerah Campania, Umbria, Veneto, dan Tuscany.

Pertanian tembakau adalah bagian penting dari ekonomi Jerman di masa lalu, dengan ribuan petani terlibat dalam budidaya tanaman di tahun 1950-an. Maju cepat ke hari ini, dan Anda akan menemukan kurang dari 100 petani tembakau di seluruh negeri, terutama karena penghapusan subsidi UE dan regulasi sektor yang berlebihan. Sebagian besar tembakau Jerman pergi ke Timur Tengah, di mana ia dikonsumsi dalam sheeshas.

Karena produksi lokalnya yang kecil, Jerman harus menggunakan untuk memperoleh tembakau senilai ratusan juta dolar dari luar negeri setiap tahun, menempatkannya di antara Negara Pengimpor Tembakau Teratas.

Tembakau adalah tulang punggung ekonomi Malawi, secara historis menghasilkan sekitar 70% dari pendapatan ekspor negara itu tetapi sekarang menyumbang lebih dari 50%. Pada tahun 2015, pertanian tembakau mengambil lebih dari 5% dari semua lahan pertanian Malawi - persentase tertinggi di mana pun di dunia pada waktu itu.

Cina memproduksi lebih dari dua juta metrik ton tembakau setiap tahun, dengan sekitar 20 juta petani negara terlibat dalam pertanian tanaman dan provinsi Yunnan menjadi wilayah penghasil tembakau terbesar.

China National Tobacco Corporation (CNTC) adalah produsen rokok terbesar di dunia dan menikmati monopoli pertumbuhan, produksi, dan penjualan tembakau, dengan perkiraan pangsa pasar 97% di negara tersebut. Sebagian kecil produk CNTC juga dijual di pasar internasional. Dengan impor lebih dari $1,35 miliar pada tahun 2022, Cina juga merupakan Negara yang Mengimpor Tembakau Paling Banyak di Dunia.

Tembakau adalah salah satu tanaman komersial utama yang ditanam di India, dengan sebagian besar dibudidayakan di negara bagian Andhra Pradesh dan Gujarat dan di negara bagian tetangga, termasuk Karnataka dan Maharashtra. Sekitar 6 juta petani dan 20 juta pekerja pertanian terlibat dalam budidaya tembakau di India, dengan Flue-Cured Virginia dan Burley menjadi jenis tembakau utama yang diekspor oleh negara Asia Selatan.

Berkantor pusat di Kolkata, ITC Limited adalah pemimpin pasar dalam industri rokok India, dengan pendapatan lebih dari $8,4 miliar pada tahun keuangan terakhirnya yang berakhir pada 30 Maret 2023.

Meskipun Amerika telah secara signifikan mengurangi penanaman tembakau sejak 1980-an, itu masih berada di antara produsen tanaman terbesar. North Carolina dan Kentucky adalah Negara Bagian yang Tumbuh Tembakau Paling Banyak di Amerika. AS juga merupakan rumah bagi Philip Morris International dan Altria Group, dua Perusahaan Tembakau Terbesar di Dunia, sehingga secara alami ia muncul sebagai pengekspor utama daun.

2. Zimbabwe

Zimbabwe adalah Eksportir Tembakau Terbesar di Afrika, dan negara itu bertujuan untuk mengubah pertanian tembakau menjadi industri senilai $5 miliar pada tahun 2025. Namun, sektor ini memiliki dampak yang menghancurkan pada lingkungan negara dan sekitar 60.000 hektar hutan dibakar setiap tahun untuk pertanian tembakau di Zimbabwe karena kurangnya lahan pertanian yang tersedia.

China telah menjadi bagian integral dari ledakan tembakau Zimbabwe dengan membangun sistem kontrak petani yang dijalankan oleh China National Tobacco Corporation milik negara. Jadi secara alami, bagian terbesar dari ekspor tembakau Zimbabwe menuju ke China.

1. Brazil

Tembakau adalah kontributor ekonomi utama di Brasil selatan, dengan lebih dari 124.000 petani tembakau yang tersebar di 491 kotamadya di negara bagian Rio Grande do Sul, Santa Catarina, dan Paraná. Namun, wilayah ini baru-baru ini dilanda hujan dan hujan es yang berlebihan, menyebabkan akar tanaman tenggelam dan daun berkembang bercak.