Menteri Bahlil Janji ke Wapres Ma'ruf Target Investasi 2023 Rp 1.400 T Bakal Tercapai
- VIVA/Anisa Aulia
Jakarta – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, berjanji di hadapan Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin. Bahwa, target realisasi investasi sebesar Rp 1.400 triliun pada akhir 2023 nanti akan bisa tercapai.
Hal itu diutarakan Bahlil dalam acara Anugrah Layanan Investasi 2023, yang disiarkan di YouTube Kementerian Investasi/BKPM.
"Dari Januari sampai September 2023, target investasi kita sekarang sudah mencapai Rp 1.053,1 triliun. Saya janji kepada Pak Wapres, Insya Allah di Desember 2023 target investasi kita bisa mencapai Rp 1.400 triliun," kata Bahlil dalam telekonferensi, Rabu 8 November 2023.
Dengan tim yang kuat, Bahlil meyakini bahwa pada sisa kuartal terakhir di tahun 2023 ini, target realisasi investasi sebesar Rp 1.400 triliun tersebut akan tercapai. Hal itu menurutnya juga dapat dilihat, berdasarkan realisasi investasi tahun 2020 yang tercatat mencapai sebesar Rp 817 triliun.
Saat mulai menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM di tahun 2021, realisasi investasi diakui Bahlil juga berhasil melampaui target yang sebesar Rp 900 triliun. "Tapi alhamdulillah kita mampu merealisasikannya hingga sebesar Rp 901 triliun," ujarnya.
Saat proses transisi dari situasi pandemi COVID-19 menuju ke era endemi, pada tahun 2022 Bahlil berhasil merealisasikan investasi hingga senilai Rp 1.207 triliun, dari target sebesar Rp 1.200 triliun di tahun tersebut.
Sementara pada kuartal III-2023, Bahlil bersama timnya berhasil merealisasikan investasi sebesar Rp 374,4 triliun, atau tumbuh 21,6 persen secara year-on-year (yoy). Apalagi, realisasi investasi sebesar Rp 374,4 triliun itu bahkan juga telah menyerap tenaga kerja lokal sebanyak 516.467 orang di seluruh Indonesia.
Rinciannya, dari total investasi sebesar Rp 374,4 triliun tersebut, porsi Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) yakni sebesar Rp 178,2 triliun atau 47,6 persen. Sementara porsi Penanam Modal Asing (PMA) yakni sebesar Rp 196,2 triliun, atau sekitar 52,4 persen.
Karenanya, total realisasi investasi yang terkumpul di sepanjang tahun 2023, hingga bulan September telah mencapai Rp 1.053,1 triliun atau sekitar 75,2 persen.
"Dan itu juga atas kerja keras dari para Gubernur, Kementerian/Lembaga, Bupati, Walikota, yang kewenangannya didelegasikan kepada PTSP," ujarnya.