Alasan Jokowi Lantik Kembali Amran Sulaiman Jadi Mentan: Biar Langsung Bisa Kerja

Presiden Jokowi dan Mentan Andi Amran Sulaiman.
Sumber :
  • Dokumentasi Kementerian Pertanian.

JakartaPresiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melantik Andi Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Rabu, 25 Oktober 2023. Alasannya, kata Jokowi, supaya bisa langsung kerja mengingat Amran Sulaiman pernah menjabat posisi tersebut.

“Biar langsung bisa kerja, karena beliau adalah dulu Menteri Pertanian,” kata Jokowi dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden pada Kamis, 6 Oktober 2023.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bersama Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi di Kementan.

Photo :
  • Antara

Menurut dia, Amran Sulaiman tidak perlu lagi diajarin terkait pertanian termasuk birokrasi, serta mengetahui atau mengenal jajarannya di lingkungan Kementerian Pertanian. Sehingga, kata dia, begitu Amran dilantik langsung bergerak kerja.

“Enggak usah mengetahui Dirjennya siapa, sudah tinggal begitu dilantik, saat itu kerja,” ujarnya.

Adapun, Jokowi telah memberikan target kepada Amran usai dilantik menjadi Menteri Pertanian. Sementara, tugasnya untuk mengejar agar produksi beras padi meningkat sesuai dengan target.

“Angkanya tanya Pak Menteri Amran Sulaiman. Karena memang hanya dengan itulah nanti harga beras bisa kita kerek untuk turun kembali. Produksinnya harus melimpah,” jelas dia.

Diketahui, Presiden Jokowi telah melantik Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang tersangkut kasus hukum dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian. Adapun, kasus dugaan korupsi yang menyeret Syahrul Yasin Limpo ditangani oleh Penyidik KPK.

Setelah itu, Jokowi sempat menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pertanian. Selanjutnya, Jokowi akhirnya melantik Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian definitif di Istana Negara pada Rabu, 25 Oktober 2023.

Selain itu, Presiden Jokowi juga melantik Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang hendak memasuki masa purna tugas atau pensiun.