BKI Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkelanjutan Ramah Lingkungan

PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) atau Holding BUMN Jasa Survei saat mendapatkan Statement of Compliance (SoC) QSCS.
Sumber :
  • Dok. PT BKI

Jakarta PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau PT BKI, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan. Kepala Unit TJSL PT BKI, Rudy Sunaryadi mengatakan, program Sustainable Development Goals (SDGs) yang diusung pihaknya memiliki tujuan bagi kehidupan tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, kehidupan sehat dan sejahtera, pendidikan berkualitas, air bersih, dan sanitasi layak.

"Konsep SDGs sendiri juga meningkatkan energi bersih dan terjangkau, industri, inovasi dan infrastruktur, penanganan perubahan iklim, dan kemitraan untuk mencapai tujuan guna mendorong pencapaian pembangunan berkelanjutan pada 2030," kata Rudy dalam keterangannya, Selasa, 17 Oktober 2023.

Sustainable Development Goals (SDGs).

Photo :
  • International Institute for Sustainable Development

Dia menambahkan, konsep yang diusung ini merupakan hasil dari kerja keras serta dedikasi seluruh pegawai PT BKI (Persero). Dengan konsep tersebut, perseoran pun berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Lead Holding BUMN Jasa Survei "IDSurvey", di acara AMA Leadership Summit . 

Rudy berharap, dengan diterimanya penghargaan ini, hal itu juga dapat memberikan motivasi kepada seluruh pegawai BKI, sehingga semakin kompeten ke depannya.

"Ini juga untuk menjaga hubungan baik dengan para pengguna jasa PT BKI (Persero)," ujarnya. 

Sebagai informasi, dalam acara ini PT BKI (Persero) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), berhasil meraih Penghargaan Sustainable Development Goals (SDG) Award 2023 untuk Kategori terbaik SDG 2023 Jasa Pengujian Kapal (TK<1000 orang).

Sebelumnya, program SDG yang pernah dilaksanakan adalah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Sertifikasi Kantin Halal. Acara ini digelar pada 3 Juli 2023.

Adapun program sertifikasi kantin halal, ditujukan bagi pedagang kantin yang belum memiliki sertifikat halal. Inisiatif ini dilaksanakan guna mendukung UMKM Indonesia, khususnya para pedagang makanan dan minuman.