Ultimatum Pegawai dan Pejabat, Plt Mentan: Tidak Punya Integritas, Selesai!

Gedung Kementerian Pertanian (Kementan)
Sumber :
  • Ist

Jakarta – Plt Menteri Pertanian (MentanArief Prasetyo Adi menegaskan kepada pegawai dan jajaran pejabat di Kementerian Pertanian (Kementan) untuk tidak main-main dan tidak melanggar aturan yang ada. Hal itu diungkapkannya setelah mengumpulkan pejabat eselon I dan eselon II Kementan.

Dalam pertemuan itu, Arief menegaskan beberapa hal kepada para jajaran pejabat Kementan. Salah satunya terkait integritas.

"Nomor satu saya sampaikan, jadi udah enggak ada main-main lagi, per tanggal 6 Oktober siapapun yang melanggar yang tidak punya integritas kita akan selesaikan," tegas Arief di Kantor Kementan Jakarta, Senin, 9 Oktober 2023.

Plt Menteri Petanian (Mentan) Arief Prasetyo Adi.

Photo :
  • VIVA/Anisa Aulia

Arief mengatakan, pada hari Rabu atau Kamis pekan ini dia akan membuat tanda tangan pakta integritas kepada seluruh jajaran Kementan. "Saya mau buat baru supaya Kementan ini kembali marwahnya," ujarnya.

Arief menekankan, Kementan tidak boleh lama terpuruk. Sebab, seperti diketahui bahwa Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo tersandung dugaan kasus korupsi.

"(Kementan) enggak boleh terlalu lama terpuruk, karena ini urusannya dengan 270 juta masyarakat Indonesia," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Arief Prasetyo Adi hari ini mengumpulkan semua jajaran pejabat eselon I dan eselon II Kementerian Pertanian (Kementan). Berdasarkan pantauan VIVA, pada Senin, 9 Oktober 2023.

Arief datang pukul 12.00 menggunakan mobil Alphard RI 37. Dia mengatakan, rapat hari ini dilakukan agar dia bisa mengawal eksekusi program-program Kementan secara detail.

"Ini semua eselon I eselon II dirjen bun semuanya. Saya lagi minta quick win tiga bulan, jadi dalam dua hari terakhir ini saya minta beliau beliau semua mempersiapkan. Saya mau kawal eksekusinya detail satu per satu," kata Arief di kantor Kementan Senin, 9 Oktober 2023.

Arief menuturkan, dengan ditunjuknya dia sebagai Plt Mentan, Presiden Jokowi mengatakan banyak pesan kepadanya. Salah satunya, terkait pupuk.

"Jadi sekarang saya detailin soal pupuk. 26 ribu titik outlet lebih yang punyanya PIHC itu akan saya kontrol semuanya harus ada  pupuk, baik pupuk komersial maupun pupuk subsidi," jelasnya.

Selain itu, Arief juga akan menginstruksikan kepada pejabat Kementerian Pertanian untuk melakukan pembayaran pupuk. "Kemarin tim sudah saya kumpulkan semua, kemarin hari minggu, kemarin enggak ada liburnya semuanya eselon I dan II. Kita kembalikan lagi kementerian pertanian yang bermartabat, yang keren," jelas dia.