Rupiah Perkasa, Kinerja Penjualan Eceran Dorong Penguatan

Dolar AS dan rupiah.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA Bisnis – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Kamis pagi, 13 April 2023. Terpantau pukul 09.16 WIB, rupiah menguat sebesar 53 poin atau 0,58 persen ke posisi Rp 14.827 per dolar AS, dibandingkan pada penutupan sebelumnya senilai Rp 14.880 per dolar AS.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 14.866 per dolar AS.

Analis PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan ditutup menguat pada hari ini. Dia mengatakan, berdasarkan data tercatat kinerja penjualan eceran meningkat pada Maret 2023. Ini dinilai menjadi salah satu faktor yang memengaruhi kinerja rupiah.

"Hal tersebut tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Maret 2023 yang sebesar 215,2 atau naik dari posisi di bulan Februari 2023 yang hanya 201,2. Sedangkan peningkatan penjualan eceran terjadi pada seluruh kelompok," kata Ibrahim dalam risetnya Kamis, 13 April 2023.

Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Ibrahim menjelaskan, peningkatan itu utamanya ada pada  kelompok peralatan informasi dan komunikasi, kelompok barang budaya dan rekreasi, dan kelompok makanan, minuman, dan tembakau.

"Peningkatan penjualan kelompok-kelompok tersebut seiring dengan periode Ramadhan pada tahun ini," jelasnya.

Ibrahim melanjutkan, dari sisi harga tekanan inflasi pada Mei dan Agustus 2023 diperkirakan akan mengalami penurunan. Sebab masing-masing tercatat sebesar 130,3 dan 128,1 atau lebih rendah dari 145,1 dan 133,5 pada periode sebelumnya.

"Mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif. Namun, ditutup menguat direntang Rp 14.840-Rp 14.890," ujarnya.