Alasan Menteri BUMN Copot Direktur Penunjang Bisnis Pertamina

VIVA Bisnis – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah mencopot Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero), Dedi Sunardi. Pencopotan itu dilakukan setelah terjadinya kebakaran Depo BBM Pertamina di Plumpang, Koja, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.

Menteri BUMN, Erick Thohir menjelaskan, setiap direksi memiliki tanggung jawab dalam mengemban jabatannya. "Kejadian (kebakaran Depo Plumpang) kemarin kan ada sebab dan akibatnya. Lalu dalam hal kita menjadi Direksi atau Komisaris, itu kan tidak hanya soal jabatan, tapi harus tanggung jawab," kata Erick, dikutip Jumat, 10 Maret 2023.

Saat kejadian terbakarnya Depo Pertamina Plumpang tersebut, Erick mengaku langsung menginstruksikan kepada sejumlah direksi Pertamina agar segera kembali ke Jakarta. Karena sebelumnya mereka disebut-sebut memang tengah berada di Jepang, dalam rangka melakukan perjalanan bisnis bersama Dirut Pertamina, Nicke Widyawati.

Namun, nyatanya hanya beberapa Direksi saja yang mematuhi permintaan Erick tersebut. Sementara direksi lain, termasuk Dedi Sunardi, tidak diketahui secara pasti apakah sedang bersama Nicke atau justru berada di Jakarta.

"Saya kemarin meminta seluruh direksi Pertamina pulang. Ada yang pulang, ada yang enggak pulang. Ya saya catet dong yang enggak pulang," ujar Erick.

"Ketika rakyat ada yang meninggal, masa kita enggak hadir. Saya aja pulang dari surabaya. Padahal saya ada event besar di Surabaya, tapi saya pulang. Hal-hal ini menjadi tanggung jawab karena kita duduk sebagai pejabat publik," ujarnya.