BTN Pede Kuasai Ekosistem Perumahan di Tanah Air, Ini yang Diandalkan

VIVA Bisnis – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN akan merilis SuperApp BTN Mobile pada awal tahun 2023 ini. Hal itu merupakan salah satu strategi perusahaan dalam menguasai ekosistem pembiayaan perumahan di Indonesia.

Direktur IT & Digital BTN, Andi Nirwoto mengklaim, kemunculan SuperApp BTN Mobile ini bakal membuat BTN memiliki pelayanan yang lebih baik lagi. Dengan mengandalkan pemanfaatan teknologi digital.

"Kuncinya kalau kita masuk digitalisasi, tidak cukup dari sisi atau faktor solusi teknologinya saja, tapi kita harus memiliki kekuatan ekosistem," kata Andi dalam keterangannya, Sabtu, 21 Januari 2023.

Meskipun selama ini BTN telah memiliki ekosistem mortgage (perumahan) yang selalu menjadi kekuatan BTN, namun konsep solusi digital melalui BTN Mobile akan mengombinasikan kekuatan teknologi dan kekuatan ekosistem BTN.

"Ini lah yang akan didorong menjadi pembeda kami," ujarnya.

Dia menambahkan, saat ini persaingan mobile banking di industri perbankan nasional memang cukup ketat. Bahkan, fungsi-fungsi dasar seperti pembayaran listrik, telepon, air dan juga pembelian seperti top up e-money, listrik prabayar, dan lain sebagainya, juga bisa dilayani oleh fintech/e-Commerce.

"Sehingga BTN Mobile selain memiliki fitur dasar payment & Purchase, juga akan mengedepankan kekuatan ekosistem kita," kata Andi.

Alasan BTN menyebut aplikasi BTN Mobile sebagai 'SuperApp', diakui Andi karena fitur-fitur yang ditawarkan tidak hanya memiliki fitur dasar seperti mobile banking lainnya. Melainkan juga memiliki fitur financial, yang terkait dengan 'life circle ecosystem' di sektor perumahan.

Di mana, fitur-fitur tersebut akan melayani nasabah BTN dari mulai soal kepemilikan rumah sampai tinggal di dalamnya, di luar kebutuhan transaksi dasar seperti bayar listrik, air, gas, pajak (PBB).

"Konsep utama BTN mobile menyediakan segala kebutuhan dari ekosistem perumahan para nasabah BTN. Ini yang akan menjadi pembeda dengan yang lain," ujarnya.

Diketahui, BTN sendiri tengah menyasar sekitar 5-7 juta nasabahnya, untuk nantinya bertransformasi menggunakan BTN mobile. Saat ini saja, potensi yang ada berkisar 5-7 juta nasabah BTN, yang terkait dengan kebutuhan KPR.